Ambon (Antara Maluku) - Kontingen Maluku yang mengikuti pertandingan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII/2012 di Riau, 9 - 20 September, bertolak menuju Ambon, Jumat.
"Seluruh anggota kontingen bertolak dari bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, dan berangkat menggunakan beberapa penerbangan menuju Ambon, pukul 16.35 WIB," kata Sekretaris Umum Koni Maluku, Albert Finanlampir, melalui telepon selulernya, di pekanbaru, Jumat petang.
Dia mengatakan, tiga orang perwakilan atlet, pelatih dan ofisial berangkat lebih dahulu menuju Ambon dengan Batavia Air, pukul 15.00 WIT, dan akan disambut Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu, di Bandara Internasional Pattimura Ambon, Sabtu (22/9) pagi.
Tiga perwakilan itu yakni Wakil Ketua kontingen Maluku, Piet Mustamu, pelatih kempo Jerry Lekahena serta atlet peraih medali emas di cabang kempo, M. Yamin Rahayaan.
Sedangkan sisa atlet, pelatih dan official akan berangkat dengan penggunakan penerbangan Garuda Air Lines, dan transit di Jakarta, dan baru akan tiba di bandara Pattimura Ambon, sekitar pukul 08.00 WIT.
"Sebenarnya Gubernur Ralahalu berkeinginan bertemu dan menyambut kedatangan seluruh atlet, pelatih dan official saat tiba di Bandara Pattimura dengan penerbangan Garuda, tetapi karena tugas mendadak ke Jakarta dan harus berangkat dengan penerbangan Batavia, sehingga kami hanya mengutus tiga orang perwakilan untuk berangkat lebih dulu guna bertemu Gubernur," katanya.
Sedangkan kontingen yang akan tiba dengan penerbangan Garuda akan diterima perwakilan pimpinan pemprov Maluku, sekaligus melakukan upacara penyambutan di bandara Pattimura.
Albert Finanlampir mengakui, seluruh atlet, pelatih, official serta pendukung kontingen Maluku kembali ke daerahnya secara bersamaan, mengingat panitia besar PON tidak lagi menanggung akomodasi.
Finanlampir mengakui, kontingen maluku pada pesta olahraga empat tahunan itu berlaga di 10 cabang olahraga yakni atletik, anggar, biliard, dayung, karate, kempo, layar, taekwondo, selam dan tinju, hanya mampu meraih empat medali emas, 10 perak dan lima perunggu.
Empat medali emas itu, dipersembahkan oleh atlet M. Yamin Rahayaan yang bertanding di nomor randori kelas 70 kg cabang kempo, pasangan Femmy Batuwael/Chelsea Corputty nomor rowing double scull dayung putri, Lodewijk Batlajery (tinju kelas welter putra) serta kwartet Viera Hetharie/Renny Tehupeiory/Alvina Tehupeiory/Nining Souhaly di nomor estafet 4x400 meter putri.
Perolehan medali Maluku di ajang multi event tahun 2012 ini menurun dibanding hasil pada PON XVII di Kalimantan Timur yakni enam emas, dua perak dan 16 perunggu dan menempati peringkat 20 dari 33 provinsi.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2012
"Seluruh anggota kontingen bertolak dari bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, dan berangkat menggunakan beberapa penerbangan menuju Ambon, pukul 16.35 WIB," kata Sekretaris Umum Koni Maluku, Albert Finanlampir, melalui telepon selulernya, di pekanbaru, Jumat petang.
Dia mengatakan, tiga orang perwakilan atlet, pelatih dan ofisial berangkat lebih dahulu menuju Ambon dengan Batavia Air, pukul 15.00 WIT, dan akan disambut Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu, di Bandara Internasional Pattimura Ambon, Sabtu (22/9) pagi.
Tiga perwakilan itu yakni Wakil Ketua kontingen Maluku, Piet Mustamu, pelatih kempo Jerry Lekahena serta atlet peraih medali emas di cabang kempo, M. Yamin Rahayaan.
Sedangkan sisa atlet, pelatih dan official akan berangkat dengan penggunakan penerbangan Garuda Air Lines, dan transit di Jakarta, dan baru akan tiba di bandara Pattimura Ambon, sekitar pukul 08.00 WIT.
"Sebenarnya Gubernur Ralahalu berkeinginan bertemu dan menyambut kedatangan seluruh atlet, pelatih dan official saat tiba di Bandara Pattimura dengan penerbangan Garuda, tetapi karena tugas mendadak ke Jakarta dan harus berangkat dengan penerbangan Batavia, sehingga kami hanya mengutus tiga orang perwakilan untuk berangkat lebih dulu guna bertemu Gubernur," katanya.
Sedangkan kontingen yang akan tiba dengan penerbangan Garuda akan diterima perwakilan pimpinan pemprov Maluku, sekaligus melakukan upacara penyambutan di bandara Pattimura.
Albert Finanlampir mengakui, seluruh atlet, pelatih, official serta pendukung kontingen Maluku kembali ke daerahnya secara bersamaan, mengingat panitia besar PON tidak lagi menanggung akomodasi.
Finanlampir mengakui, kontingen maluku pada pesta olahraga empat tahunan itu berlaga di 10 cabang olahraga yakni atletik, anggar, biliard, dayung, karate, kempo, layar, taekwondo, selam dan tinju, hanya mampu meraih empat medali emas, 10 perak dan lima perunggu.
Empat medali emas itu, dipersembahkan oleh atlet M. Yamin Rahayaan yang bertanding di nomor randori kelas 70 kg cabang kempo, pasangan Femmy Batuwael/Chelsea Corputty nomor rowing double scull dayung putri, Lodewijk Batlajery (tinju kelas welter putra) serta kwartet Viera Hetharie/Renny Tehupeiory/Alvina Tehupeiory/Nining Souhaly di nomor estafet 4x400 meter putri.
Perolehan medali Maluku di ajang multi event tahun 2012 ini menurun dibanding hasil pada PON XVII di Kalimantan Timur yakni enam emas, dua perak dan 16 perunggu dan menempati peringkat 20 dari 33 provinsi.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2012