Ambon (Antara Maluku) - Ribuan umat Kristiani di Kota Ambon, Maluku melakukan pawai obor dan lampion untuk menyemarakkan perayaan Paskah, peristiwa kebangkitan Yesus Kristus Kristus atas maut pada Minggu dinihari.

Ribuan umat Kristiani terutama anak-anak keluar rumah masing-masing dengan membawa obor dan berkumpul di sektor pelayanan masing-masing, kemudian bersama-sama berjalan mengelilingi lingkungan, sambil menyanyikan lagu-lagu rohani yang menggambarkan kegembiraan atas kemenangan Yesus Kristus atas maut pada hari ketiga setelah mati disalib.

Setelah pawai obor, ribuan umat kemudian menuju gerejanya masing-masing atau lokasi yang telah ditentukan untuk melakukan ibadah Paskah yang berlangsung hikmah.

Ribuan umat Nasrani dari 12 sektor pelayanan Jemaat Silo, misalnya selain pawai obor dan lampion dari sektor pelayanannya menuju Gereja juga mementaskan prosesi Jalan Salib yang menggambarkan penderitaan Yesus hingga mati disalib serta kebangkitanNya.

Pementasan prosesi Jalan Salib tersebut dilakukan pada ruas jalan Urimesing hingga perempatan Tugu Trikora, dengan mendapat pengawalan aparat kepolisian, terutama mengatur arus lalu lintas yang melewati ruas jalan tersebut.

Prosesi Jalan Salib juga dilakukan anggota Jemaat Kalvari, Batu Gantung. Prosesi itu mengawali ibadah Paskah bersama seluruh anggota Jemaat di Gereja Rehoboth.

Aksi flash mob juga dilakukan puluhan anak-anak dan pemuda di depan Gereja Rehoboth, dan menarik perhatian umat yang mengikuti pawai obor dan lampion menyaksikannya.

Perayaan Paskah di setiap sektor pelayanan juga diisi berbagai perlombaan yang diikuti anak-anak sekolah Minggu, wadah pelayanan laki-laki, wadah pelayanan perempuan maupun Angkatan Muda Gereja, dan telah berlangsung sejak Sabtu (30/3) petang hingga Minggu dinihari dan ditutup dengan perlombaan mencari telur Paskah.

Pantauan ANTARA, umat Kristiani juga melakukan pawai dengan kendaraan bermotor mengelilingi sejumlah ruas jalan di ibu kota provinsi Maluku tersebut, kendati dalam jumlah terbatas dan diawasi aparat kepolisian yang sedang berpatroli.

Pewarta: James F. Ayal

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2013