Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, Maluku, meraih penghargaan dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) RI sebagai kota terbaik ke-3 yang aktif mendukung program pengendalian Resistensi Antimikroba (AMR).
Penyerahan penghargaan diserahkan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, didampingi Plt Kepala Badan POM Rizka Andalusia, kepada Penjabat (Pj) Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena pada rangkaian kegiatan peringatan HUT BPOM RI Tahun 2024.
Pj Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena, Selasa, menyatakan penghargaan tersebut merupakan hasil kolaborasi BPOM di Ambon dan Pemkot Ambon dalam upaya peningkatan kesadaran yang lebih masif dan memberikan dampak lebih luas terkait urgensi pengendalian AMR
Hal itu sesuai implementasi Peraturan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Pengendalian Resistensi Antimikroba dan Peta Jalan Pengendalian Resistensi Antimikroba Badan POM tahun 2020-2024.
BPOM mengevaluasi dan menilai kinerja pemerintah daerah (pemda) dalam mendukung program pengendalian AMR untuk menurunkan penyerahan antibiotik secara bebas tanpa resep dokter di sarana pelayanan farmasi.
Baca juga: BPOM tindak tegas pelaku usaha kosmetik curang bermodus miliki izin
Adapun penilaiannya terkait kemitraan dengan UPT BPOM setempat, program kegiatan AMR yang dilakukan pemda, dan regulasi kebijakan terkait program pengendalian AMR.
“Penghargaan yang diberikan merupakan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para pimpinan daerah yang telah menunjukkan komitmen dan konsistensi nyata dalam mewujudkan dukungannya," katanya.
Ia berharap penghargaan yang diterima ini dapat menambah semangat kolaborasi dalam pengawasan dan pengendalian AMR, serta menjadi pengingat komitmen pengendalian AMR kepada tenaga kesehatan dan masyarakat luas.
“Kolaborasi antara pemkot dengan BPOM dengan stakeholder terkait lainnya harus terus dilaksanakan," ujarnya.
Penghargaan ini menjadi pemicu bagi kabupaten/kota lainnya di Provinsi Maluku, kata dia, untuk bersinergi dalam meningkatkan peran dalam pengendalian AMR.
"Kami juga mengapresiasi BPOM yang selalu semangat meningkatkan kolaborasi hingga ke pelosok negeri untuk melindungi masyarakat Indonesia, " kata Bodewin.
Baca juga: Pemkot Ambon - BPK RI lakukan persiapan pemeriksaan LKDP 2023
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024
Penyerahan penghargaan diserahkan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, didampingi Plt Kepala Badan POM Rizka Andalusia, kepada Penjabat (Pj) Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena pada rangkaian kegiatan peringatan HUT BPOM RI Tahun 2024.
Pj Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena, Selasa, menyatakan penghargaan tersebut merupakan hasil kolaborasi BPOM di Ambon dan Pemkot Ambon dalam upaya peningkatan kesadaran yang lebih masif dan memberikan dampak lebih luas terkait urgensi pengendalian AMR
Hal itu sesuai implementasi Peraturan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Pengendalian Resistensi Antimikroba dan Peta Jalan Pengendalian Resistensi Antimikroba Badan POM tahun 2020-2024.
BPOM mengevaluasi dan menilai kinerja pemerintah daerah (pemda) dalam mendukung program pengendalian AMR untuk menurunkan penyerahan antibiotik secara bebas tanpa resep dokter di sarana pelayanan farmasi.
Baca juga: BPOM tindak tegas pelaku usaha kosmetik curang bermodus miliki izin
Adapun penilaiannya terkait kemitraan dengan UPT BPOM setempat, program kegiatan AMR yang dilakukan pemda, dan regulasi kebijakan terkait program pengendalian AMR.
“Penghargaan yang diberikan merupakan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para pimpinan daerah yang telah menunjukkan komitmen dan konsistensi nyata dalam mewujudkan dukungannya," katanya.
Ia berharap penghargaan yang diterima ini dapat menambah semangat kolaborasi dalam pengawasan dan pengendalian AMR, serta menjadi pengingat komitmen pengendalian AMR kepada tenaga kesehatan dan masyarakat luas.
“Kolaborasi antara pemkot dengan BPOM dengan stakeholder terkait lainnya harus terus dilaksanakan," ujarnya.
Penghargaan ini menjadi pemicu bagi kabupaten/kota lainnya di Provinsi Maluku, kata dia, untuk bersinergi dalam meningkatkan peran dalam pengendalian AMR.
"Kami juga mengapresiasi BPOM yang selalu semangat meningkatkan kolaborasi hingga ke pelosok negeri untuk melindungi masyarakat Indonesia, " kata Bodewin.
Baca juga: Pemkot Ambon - BPK RI lakukan persiapan pemeriksaan LKDP 2023
Editor : Moh Ponting
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024