Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku memastikan sehari sebelum pelaksanaan pemungutan suara pada 14 Februari 2024, semua logistik pemilu sudah terdistribusi ke daerah.

 

“Tentu kita pastikan harus sudah sampai semua sebelum pemungutan suara, karena kita sudah tetapkan hari pemungutan suara pada Rabu, dan akan dibuka jam pelayanan pengguna hak pilihnya, kita berharap supaya jangan ada yang terlambat,” kata Ketua KPU Maluku Syamsul Rifan Kubangun, di Ambon, Selasa.

 

Ia juga memastikan pendistribusian logistik ke daerah terluar per hari ini sudah bisa sampai ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).

 

“Sejauh ini pemantauan dilakukan masih sekitar 80 persen dari jumlah 5.622 TPS kita. Tapi karena mungkin belum ada laporan secara berkala yang mungkin karena terkendala dengan alat komunikasi lainnya sehingga kita memonitornya per jam,” ujarnya.

 

Ia mengaku, apabila sampai besok ada TPS yang belum terpenuhi logistik pemilunya, maka KPU alam mengambil langkah antisipasi seusai perundang-undangan.

 

Selain itu, berkaitan dengan hitungan jam pelaksanaan pemungutan suara dan bagaimana pelaksanaan penggunaan hak pilih di TPS, Rifan mengaku, sudah terakomodasi.

 

“Lokasi-lokasi TPS juga sudah ada pada titik-titik yang ditentukan langsung oleh petugas KPPS kita, sehingga saat ini, pemilih datang dan menggunakan hak pilihnya,” ungkap Rifan.

 

Ia menjelaskan, bagi Daftar Pemilih Tetap (DPT) akan dimulai pada pukul 07.00 hingga 13.00 WIT. Kemudian untuk daftar pemilih tambahan agar hadir dua jam sebelum pemungutan suara yakni pada pukul 11.00 hingga 13.00 WIT. Dan daftar pemilih khusus agar hadir sebelum pukul 12.00 hingga 13.00 WIT.

 

“Kami berharap masyarakat atau pemilih yang belum mendapatkan pemberitahuan tidak perlu khawatir karena bisa mengecek lewat DPT daring atau bisa langsung hubungi petugas KPPS,” ucap Rifan.

 

Pewarta: Winda Herman

Editor : Ikhwan Wahyudi


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024