Washington (Antara Maluku) - Setidaknya empat warga Afghanistan tewas Jumat dalam serangan bunuh diri Taliban di konsulat Amerika Serikat di kota Herat Afghanistan, kata Departemen Luar Negeri AS Jumat.

Tidak ada korban warga AS dalam serangan di Herat, pusat bisnis utama yang terletak di Afghanistan barat dekat perbatasan dengan Iran, kata Wakil Juru Bicara Departemen Luar Negeri  Marie Harf kepada wartawan.

Setidaknya tiga penjaga Afghanistan dan satu penerjemah tewas, kata Harf.

Sebelumnya, para pejabat Afghanistan mengatakan satu penjaga sudah tewas dan 18 orang lainnya terluka.

Harf memperingatkan bahwa jumlah korban masih bisa berubah.

Kompleks konsulat, di mana diplomat AS tinggal, ditutup sampai pemberitahuan lebih lanjut, dan semua pejabat AS dipindahkan ke Kabul, katanya.

Serangan dimulai pada sekitar pukul 05.30 waktu setempat Jumat ketika tujuh pejuang bersenjata Taliban meledakkan dua bom mobil dan menembakkan granat berpeluncur roket di konsulat sebelum terlibat dalam baku tembak dengan pasukan keamanan.

"Setelah beberapa saat, semua pembom bunuh diri terbunuh dalam serangan itu," kata Abdul Hameed Hameedi, kepala keamanan wakil provinsi Herat, kepada AFP pada Jumat pagi.

Harf mengatakan "kompleks konsulat tidak dilanggar. Tindakan-tindakan keamanan kami di sini efektif," katanya kepada wartawan.

Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

Pada  11 September 2012, serangan terhadap misi AS di kota Libya Benghazi meninggalkan empat orang Amerika tewas, termasuk duta besar. (AFP)

Pewarta: A. Krisna (*)

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2013