Sebanyak 10 siswa penerima beasiswa yang telah menempuh pendidikan di Sekolah Genius Tangerang Banten menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon.
"Tiga dari 10 siswa penerima beasiswa datang ke Balai Kota Ambon menyampaikan ucapan terima kasih, atas dukungan Pemerintah Kota (Pemkot)," kata Sekretaris Kota (Sekkot), Ambon Agus Ririmasse, di Ambon, Selasa.
Ia mengatakan, 2015 Pemkot Ambon mengirimkan 10 siswa belajar sekolah genius dan saat ini para siswa telah menyelesaikan pendidikan dan kembali ke kota Ambon.
Tugas pemerintah adalah menjadikan generasi muda bangsa sebagai manusia berpotensi dan berakhlak, karena itu disiapkan beasiswa bagi siswa cerdas yang lulus seleksi.
Ke depan Pemkot akan memperhatikan siswa yang berprestasi dari latar belakang keluarga kurang mampu agar dapat diberi kesempatan melanjutkan sekolah dengan tujuan pemerataan pendidikan.
“Diharapkan ke depan jika keuangan daerah memadai, kita juga akan memberikan perhatian kepada putra-putri terbaik yang memiliki kemampuan, intelegensi tinggi tapi orang tuanya tidak mampu," katanya.
Sementara itu, salah satu murid beasiswa Sezilesya Manuhutu menyatakan, selama proses belajar di sekolah genius, Pemkot Ambon tidak pernah lalai memperhatikan dan mencukupkan kebutuhan siswa.
"Kami sejak kelas IV Sekolah Dasar sudah berangkat ke Tangerang. Dari 200 orang yang melakukan seleksi, yang lolos 10 orang. Kami yang lolos beasiswa penuh dari Pemkot dan semua disediakan," katanya.
Ia mengakui, bantuan yang diberikan oleh Pemkot 10 siswa penerima beasiswa telah menyelesaikan pendidikan tingkat SMA, dan saat ini telah diterima di beberapa universitas baik dalam maupun luar negeri.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada mantan Wali Kota Ambon Bapak Richard Louhenapessy atas kerja sama dengan Sekolah GenIUS, juga Dinas Pendidikan Kota Ambon dan jajaran serta masyarakat kota Ambon yang secara tidak langsung juga telah mendukung pendidikan kami, " katanya.
Siswa penerima beasiswa setelah tamat dari SD siswa melanjutkan ke jenjang SMP dan SMA dalam jangka waktu tiga tahun, setelah mengikuti pembinaan di surya institut dan diharapkan siswa akan mencapai pendidikan Strata dua (S2) di usia 23 tahun.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024
"Tiga dari 10 siswa penerima beasiswa datang ke Balai Kota Ambon menyampaikan ucapan terima kasih, atas dukungan Pemerintah Kota (Pemkot)," kata Sekretaris Kota (Sekkot), Ambon Agus Ririmasse, di Ambon, Selasa.
Ia mengatakan, 2015 Pemkot Ambon mengirimkan 10 siswa belajar sekolah genius dan saat ini para siswa telah menyelesaikan pendidikan dan kembali ke kota Ambon.
Tugas pemerintah adalah menjadikan generasi muda bangsa sebagai manusia berpotensi dan berakhlak, karena itu disiapkan beasiswa bagi siswa cerdas yang lulus seleksi.
Ke depan Pemkot akan memperhatikan siswa yang berprestasi dari latar belakang keluarga kurang mampu agar dapat diberi kesempatan melanjutkan sekolah dengan tujuan pemerataan pendidikan.
“Diharapkan ke depan jika keuangan daerah memadai, kita juga akan memberikan perhatian kepada putra-putri terbaik yang memiliki kemampuan, intelegensi tinggi tapi orang tuanya tidak mampu," katanya.
Sementara itu, salah satu murid beasiswa Sezilesya Manuhutu menyatakan, selama proses belajar di sekolah genius, Pemkot Ambon tidak pernah lalai memperhatikan dan mencukupkan kebutuhan siswa.
"Kami sejak kelas IV Sekolah Dasar sudah berangkat ke Tangerang. Dari 200 orang yang melakukan seleksi, yang lolos 10 orang. Kami yang lolos beasiswa penuh dari Pemkot dan semua disediakan," katanya.
Ia mengakui, bantuan yang diberikan oleh Pemkot 10 siswa penerima beasiswa telah menyelesaikan pendidikan tingkat SMA, dan saat ini telah diterima di beberapa universitas baik dalam maupun luar negeri.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada mantan Wali Kota Ambon Bapak Richard Louhenapessy atas kerja sama dengan Sekolah GenIUS, juga Dinas Pendidikan Kota Ambon dan jajaran serta masyarakat kota Ambon yang secara tidak langsung juga telah mendukung pendidikan kami, " katanya.
Siswa penerima beasiswa setelah tamat dari SD siswa melanjutkan ke jenjang SMP dan SMA dalam jangka waktu tiga tahun, setelah mengikuti pembinaan di surya institut dan diharapkan siswa akan mencapai pendidikan Strata dua (S2) di usia 23 tahun.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024