Ambon (ANTARA) - Universitas Pattimura (Unpatti) mengusulkan beasiswa Kementerian Energi dan Sumberdaya Mineral (ESDM) untuk menunjang pembelajaran terkait minyak dan gas bumi (Migas) di wilayah timur Indonesia.
"Dalam kondisi keterbatasan kita ada mahasiswa yang memiliki kemampuan untuk mengikuti pendidikan tetapi keterbatasan soal pembiayaan menghalangi mereka, maka harus ada beasiswa di bidang migas mengingat potensi migas Maluku ada di Blok Masela," kata Rektor Unpatti Prof Freddy Leiwakabessy di Ambon, Selasa.
Menurut dia, beasiswa tersebut berguna bagi jurusan atau mata kuliah yang mempelajari tentang migas dan geologi yang dapat bermanfaat bagi Blok Masela saat beroperasi nanti.
Selain itu kata Rektor Freddy pihaknya juga meminta tambahan kuota penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah untuk wilayah timur khususnya Maluku.
"Hal itu merupakan salah satu bentuk dari dukungan pemerintah terhadap pendidikan di daerah ini," tuturnya.
Merespon hal tersebut Menteri ESDM RI Bahlil Lahadalia mengatakan pihaknya akan melakukan koordinasi agar pendidikan di Maluku utamanya yang berkaitan dengan migas mendapat perhatian khusus semacam beasiswa seperti yang dimaksud rektor.
"Saya minta kepada Deputi Migas, untuk menyangkut Blok Masela segera melibatkan kampus Unpatti nanti dalam proses penelitian, konstruksinya harus meminta pikiran dari kampus ini, beasiswa juga segera kami perhatikan," tuturnya.
Menurutnya dalam membangun Blok Masela harus menggunakan perspektif Maluku dengan kombinasi modernitas dari pemerintah pusat.