Ambon (Antara Maluku) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maluku Tenggara Barat (MTB) menyatakan kesiapan menjadi tuan rumah untuk menggelar lomba layar Sail Indonesia dengan nama Sail Tanimbar 2015.

"Kami terus melakukan persiapan untuk menjadi tuan rumah lomba layar internasional Sail Tanimbar tahun 2015 yang merupakan bagian dari Sail Indonesia," kata Bupati MTB Bitsael Silvester Temmar, yang dihubungi dari Ambon, Senin.

Dia mengakui berbagai pendekatan dan koordinasi telah dilakukan dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, agar disetujui sebagai tuan rumah penyelenggara event yang bertujuan memperkenalkan berbagai potensi pariwisata Indonesia untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan tersebut.

"Kementerian sudah memberikan sinyal positif terhadap usulan Pemkab untuk menjadi tuan rumah Sail Tanimbar 2015. Tetapi koordinasi masih perlu terus dilakukan mengingat banyak daerah juga berkeinginan untuk menjadi penyelenggara," katanya.

Bitsael yang akrab disapa Bitto mengaku, berbagai persiapan terus dilakukan, termasuk membenahi objek-objek wisata serta infrastruktur pariwisata di kabupaten yang berbatasan dengan negara tetangga Australia tersebut.

Dia mengakui, MTB memiliki salah satu keunggulan sebagai tuan rumah karena jaraknya yang sangat dekat dengan Darwin, Autsralia Utara yang menjadi lokasi start lomba layar Sail Indonesia.

Selain itu Saumlaki sebagai ibu kota MTB selalu menjadi entry point pertama untuk disinggahi peserta lomba layar internasional tersebut, khususnya yang mengambil rute kearah timur, di samping Pulau Banda, Buru, Ternate dan kepulauan Wakatobi.

Kabupaten MTB juga terkenal kaya akan berbagai potensi wisata bahari, wisata bawah laut, sejarah maupun kebudayaan dan adat istiadat yang masih berkembang dan dipegang teguh oleh masyarakat setempat, sehingga layar dikunjungi dan diketahui wisatawan mancanegara.

Bitto berharap Kementerian Perhubungan segera menyetujui pengoperasian bandara Saumlaki baru di Desa Tumbur dan Lorulun segera dioperasikan sebagai bandara internasional dalam tahun 2014, sehingga dapat mendukung kabupaten tersebut sebagai tuan rumah lomba layar internasional tersebut.

Dia mengakui berbagai fasilitas bandara baik landasan pacu sepanjang 1.461 meter dari rencana 2.500 meter, lebar 30 meter dengan konstruksi aspal flexible pavement, lapisan ATB tebal 5 centimeter, dan aspal concrete sub base 5 centimeter termasuk marking, telah siap untuk digunakan.

Begitu pun sarana pendukung lainnya diantaranya area parkir pesawat (taxi way) seluas 145 x 15 meter, apron 40 x 60 meter serta terminal dan ruang tunggu penumpang, telah rampung dan siap digunakan.

"Mudah-mudahan pengoperasian bandara Saumlaki baru segera dilakukan dalam waktu dekat, sehingga setelah sail Raja Ampat tahun 2014, Kementerian Pariwisata menyetujui usulan Pemkab MTB sebagai tuan rumah Sail Tanimbar 2015 mendatang," tandasnya.

Pemkab MTB akan memanfaatkan lomba layar internasional tersebut untuk mempromosikan potensi sumber daya alam dan pariwisata yang dimilikinya dengan harapan arus kunjungan wisatawan mancanegara ke kabupaten yang berbatasan dengan Australia terus meningkat setiap tahunnya.

Pewarta: James F. Ayal

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014