Ambon (ANTARA) - Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Buru Selatan (Bursel) optimistis memenangi lomba desa wisata se-Maluku yang akan diumumkan dalam Anugerah Pesona Indonesia (API) Award 2023 di Ambon.
Kabid Produk dan Usaha Pariwisata Dinas Pariwisata Buru Selatan Alex Sigmarlatu mengatakan, hingga saat ini, Desa Namrinat, salah satu desa yang diikutsertakan dalam lomba desa wisata masuk 10 besar dan berada di posisi ke tiga.
“Kurang lebih ada 24 desa wisata di Maluku yang ikut serta lewat kurasi, Namrinat lolos dan berada di posisi ke tiga. Dan kami optimistis pasti akan menjuarai lomba Desa Wisata Maluku,” kata Alex, di Ambon, Selasa.
Ia mengaku optimis, karena pada 2022, Desa Namrinat, Buru Selatan juga ikut serta dalam lomba desa wisata tingkat nasional, dan berhasil mendapatkan penghargaan.
“Kita sudah ikut sertakan dua kali dalam lomba desa wisata nasional. Tahun lalu ada sekitar 7.000 desa yang mendaftar, Namrinat masuk dalam 500 besar, dan kita mendapat penghargaan atas itu,” ujarnya.
Selain Namrinat, Alex mengatakan, Desa Wali, Bursel, juga ikut serta dan lolos dalam lomba desa wisata Maluku 2023. Menurutnya, kedua desa ini patut lolos karena mempunyai nilai unik yang jarang ditemukan di desa-desa lain di Maluku.
Seperti Namrinat yang mengembangkan potensi arung jeram sebagai atraksi baru di sungai Waetina, Desa Wisata Namrinat, yang juga menawarkan pesona keindahan alam natural.
Sementara Desa Wali adalah desa yang menjual wisata bahari, yang terdapat pantai dengan ciri khas pohon kelapa berjejer rapi, sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Selain itu tersedia berbagai kuliner dan bisa dinikmati oleh setiap pengunjung.
“Kami berharap untuk ke depan mungkin Namrinat dan Desa Wali, juga desa lainnya yang memiliki potensi wisata, sudah siap secara maksimal untuk bisa ikut lomba tingkat nasional,” katanya.