Ambon (Antara Maluku) - Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Kota Ambon menanam 300 bibit pohon trembessi di kawasan Museum Siwalima, kecamatan Nusaniwe, dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun ke-439 ibu kota Maluku tersebut yang jatuh pada tanggal 7 September 2014.

"Penanaman pohon merupakan bentuk kepedulian bersama para PNS, pelajar dan masyarakat kota untuk peduli dengan lingkungan," kata Ketua Panitia HUT Kota Ambon Dominggus Matulapelwa, Jumat.

Ia mengatakan kegiatan tersebut merupakan upaya melindungi hutan di kawasan museum siwalima bekerja sama dengan kelompok tani desa Amahusu.

"Hutan merupakan aset yang harus dijaga, jika hutan terus ditebang maka jika memasuki musim hujan maka akan berdampak pada bencana banjir dan longsor, karena itu hutan harus tetap dijaga dengan melakukan penanaman kembali anakan pohon," katanya.

Menurut dia, kawasan museum siwalima juga telah ditetapkan sebagai kawasan hutan kota sehingga perlu dilakukan penghijauan pada areal tersebut.

Setelah penanaman, tersebut warga sekitar diharapkan untuk bersama menjaga dan merawat, sehingga ketersediaan air tanah untuk kehidupan warga kota tercukupi hingga masa yang akan datang.

"Sekarang ini kawasan hutan yang habis di tebang dijadikan pemukiman sehingga perlu untuk dilakukan reboisasi atau penanaman kembali hutan yang telah di pakai," ujarnya.

Dominggus menyatakan, selain penanaman pohon pihaknya juga melakukan dan gerak jalan santai PNS dan masyarakat yang dimulai dari halaman Balai Kota Ambon menuju kawasan Museum Siwalima.

Pihaknya juga menggelar penarikan undian berhadiah dengan berbagai hadiah dan berbagai lomba untuk memeriahkan HUT Kota.

Ia menambahkan, sejumlah lomba telah disiapkan memeriahkan HUT kota diantaranya lomba enggrang dan tarompa panjang di tingkat kecamatan.

Selain itu lomba renang di teluk ambon, tabaos marinyo, festival budaya, kompetisi sepak bola dan lomba design maskot mengente Ambon 2015.

"Lomba juga dilakukan di tingkat pegawai di lingkungan Pemkot seperti olahraga bola voli dan poco-poco," katanya.

Pewarta: Penina Mayaut

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014