Ambon (Antara Maluku) - Pemerintah Kota Ambon mendorong Universitas Pattimura (Unpatti) membuka program studi seni dan budaya guna mendukung program Ambon sebagai kota musik.

"Saat ini kita sementara mendorong dengan menyurati Rektor Unpatti Ambon, Thomas Pentury dan dekan FKIP untuk membuka prodi seni dan budaya," kata Kepala Dinas Pariwisata setempat Hendry Sopacua, Selasa.

Ia mengatakan Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy telah menyurati Rektor Unpatti untuk membuka program study bahasa dan seni dengan penjurusan seni musik dan tari.

"Upaya ini menjadi pintu masuk pengembangan bakat dan mendukung program Ambon sebagai kota musik," katanya.

Menurut Hendri, seni musik dan budaya bagi masyarakat Ambon saat ini hanya dituangkan dalam bentuk hobi tetapi belum ada infrastruktur penunjang.

"Padahal pada kenyataannya seni musik memberikan kontribusi dan nilai ekonomis tersendiri, jika dikelola secara maksimal dan didukung manajemen yang baik," ujarnya.

Ia mengakui berbagai kebijakan publik mewujudkan hal tersebut, telah dilakukan melalui program pemerintah maupun masyarakat, tetapi pihaknya masih diperdahapkan dengan keterbatasan infrastruktur pendukung.

"Kita telah berkomitmen menjadikan Ambon sebagai kota musik, karena itu harus ditindaklanjuti dengan pembukaan prodi. Hal ini harus menjadi prioritas untuk diperjuangkan," tandasnya.

Langkah selanjutnya, seni dan budaya akan dijadikan mata pelajaran muatan lokal di sekolah agar hal ini tidak hanya menjadi hobi.

"Kami berupaya memperkenalkan musik sejak dini kepada anak-anak dalam pendidikan formal, dengan cara penerapan musik sebagai kearifan lokal melalui mata pelajaran mulok," katanya.

Sisi lain, kata Hendri, pihaknya juga akan bekerja sama dengan sekolah musik di Ambon yakni membuka peluang bagi para pelatih atau guru untuk mengembangkan pendidikan, serta mendorong kebutuhan sekolah musik tersebut.

"Kita berupaya memberikan ruang bagi seluruh masyarakat yang memiliki minat musik dari kecil, serta membuka kesempatan kerjasama bagi sekolah musik. Sasaran kita bagaimana mereka persiapkan bermusik anak -anak Ambon yang berkualitas kita jaga dan kembangkan," ujarnya.

Hendri menambahkan setelah pembukaan prodi seni dan budaya selama dua tahun, Pemkot akan tindaklanjut dengan membuka Sekolah Menegah Musik.

"Hal ini penting karena dari sini embrio bermusik anak-anak Ambon dimulai, yang berminat di bidang musik akan dimulai di sekolah Menengah Musik dan dilanjutkan di Perguruna Tinggi prodi seni dan budaya," tandasnya.

Pewarta: Penina Mayaut

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014