Ambon (ANTARA) - Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon Maluku mewisuda 1.804 lulusan pada periode April 2024 sekaligus merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 kampus biru tersebut.
“Ada 1.804 pendaftar yang memenuhi syarat wisuda untuk sarjana (S1) dan pasca sarjana (S2). Untuk lulusan doktor, tidak ada," kata Wakil Rektor Bidang Akademik Unpatti Prof Dominggus Malle di Ambon, Selasa.
Ia mengatakan 1.804 wisudawan tersebut terdiri atas 937 lulusan sarjana, enam lulusan profesi dokter, 743 lulusan profesi guru, dan 118 lulusan magister.
“Fakultas Hukum 125 orang, Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Politik 75 orang, Fakultas Keguruan dan ilmu pendidikan 981 orang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis 210, Fakultas Pertanian 45 orang, serta Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan 32 orang,” katanya.
Kemudian Fakultas Teknik 76 orang, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) 59 orang, Fakultas Kedokteran 23 orang. program studi di luar kampus utama (Kepulauan Aru) 26 orang, Program studi di luar kampus utama (Maluku Barat Daya) 34 orang dan pasca sarjana 118 orang.
Sementara itu Ketua Senat Unpatti Prof SEM Nirahua dalam memaparkan sejarah berdirinya Upatti, Sejak 3 Oktober 1956 melalui yayasan perguruan tinggi Maluku Irian Barat berhasil mendirikan Fakultas hukum dan kemudian dengan Surat Keputusan Presiden Nomor 66 Tahun 63 tanggal 23 April 1963 mengesahkan pendirian Universitas Ambon yang didahului dengan Surat Keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan Nomor 99 tahun 1962 tanggal 8 Agustus 1962 yang diberi nama Universitas Pattimura.
Baca juga: Unpatti Ambon gelar ekspo tampilkan beragam produk inovasi kampus
Sepanjang sejarah sejak tahun 1963 universitas berkembang dalam tantangan dengan bina mulia kelautan. Unpatti terus berbenah agar dapat menjadi institusi pendidikan tinggi yang presisi, dikenal dan dirasakan keberadaannya secara nasional dan internasional.
“Kita harus optimistis pasti akan mampu mewujudkan visi dan misinya asalkan kita tetap ada dalam satu tantangan kehidupan kampus yang berkomitmen kuat,” katanya.
Di tempat yang sama Rektor Unpatti Prof Fredy Leiwakabessy mengungkapkan kebahagiaan, sukacita dan syukur yang dirasakan hari ini adalah wujud dari kerja keras semua pihak baik orang tua, dosen, mentor, pembimbing, ketua program studi, ketua jurusan, para dekan, wakil dekan, pegawai dan juga pemerintah daerah.
Menurutnya, keberhasilan para lulusan hari ini merupakan proses panjang yang telah dilalui sejak tahapan seleksi input tahapan proses belajar mengajar yang ditempuh selama empat sampai tujuh tahun
“Harapan saya para lulusan ini dapat menjadi sumber daya berkualitas dengan berbekal ilmu pengetahuan dan teknologi berupa hasil serta keterampilan dan karakter yang akan membawa mereka berhasil di dunia kerja, baik pemerintah maupun swasta, serta dapat menciptakan lapangan kerja baru, bahkan dapat menjadi enterpreneur,” kata dia.
Baca juga: Unpatti-Kemnaker sosialisasi pasar kerja digital bagi mahasiswa