Ambon (Antara Maluku) - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ambon, Treesje Tory menyatakan hasil evaluasi selama tahun 2014 ditemukan sebanyak 141 kasus HIV/AIDS di kota itu.

"Ini mengalami penurunan dibandingkan tahun 2013 yang sebanyak 146 kasus," katanya, di Ambon, Selasa.

Menurut dia, jumlah penderita mengalami penurunan dibandingkan tahun 2013 dikarenakan kesadaran masyarakat untuk mengubah perilaku hidup semakin membaik.

Kesadaran masyarakat juga ditunjang dengan sosialisasi dampak HIV AIDS bagi kehidupan, selain itu bagaimana penularan HIV AIDS itu bisa terjadi serta cara-cara menghindari agar penyakit tersebut bisa dihindari sedini mungkin.

"Faktor utama HIV/AIDS adalah melalui hubungan seks bebas dengan orang lain yang bukan istri atau suaminya, terutama dengan laki-laki atau perempuan yang sudah mengidap virus HIV/AIDS," katanya.

Treesje mengatakan, Selain pencegahan HIV/AIDS, penggunaan narkoba dan minuman keras juga tetap menjadi perhatian utama, agar tidak memberikan dampak sosial yang lebih luas di masyarakat.

Kesadaran masyarakat, lanjutnya untuk mengubah perilaku hidup merupakan kunci utama penularan penyakit berbahaya ini. Jika kesadaran ada maka jumlah ini akan mengalami penurunan

"Kami terus melakukan sosialisasi mengenai dampak akibat yang ditimbulkan dari HIV AIDS, diantaranya bagaimana penularan HIV AIDS itu bisa terjadi serta cara-cara menghindari agar penyakit tersebut bisa dihindari sedini mungkin," kata Tresjee.

Data Dinkes Ambon sejak Januari 1994 hingga 31 Desember 2014, jumlah kasus HIV/AIDS telah mencapai 1.400 kasus.

"Persoalan ini merupakan hal yang krusial dan harus mendapat perhatian serius, karena jumlah Penderita HIV/AIDS terus bertambah," katanya.

Ditambahkannya, HIV/AIDS merupakan masalah penting di Indonesia, khususnya Kota Ambon sehingga diperlukan program yang komprehensif dan terukur dari Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) guna menghambat penyebaran penyakit mematikan tersebut.

"Upaya sosialisasi dilakukan dengan melakukan survey sambil melakukan konfirmasi dengan KPA, klinik dan LSM guna pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS," ujar Treesje Tory.

Pewarta: Penina Mayaut

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015