Ambon (Antara Maluku) - Sebanyak 11.123 Rumah Tangga Sasaran (RTS) di Kota Ambon menerima bantuan Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) dari Kementerian Sosial (Kemensos) tahun 2015.
"Bantuan PSKS telah disalurkan kepada masyarakat sejak Rabu (1/4) dan diharapkan selesai pada 16 April mendatang," kata Kepala kantor Pos Ambon, Sudarjo, Selasa.
Menurut dia, pola yang digunakan untuk menyalurkan bantuan yakni mendatangi langsung ke masyarakat di lima kecamatan di Ambon.
"Petugas kami mendatangi langsung masyarakat melalui kantor desa dan kelurahan di Ambon, dan dibagi dalam beberapa zona untuk memudahkan masyarakat mengambil bantuan tersebut," katanya.
Sudarjo mengatakan bantuan yang akan diterima sebesar Rp600 ribu per KK untuk periode Januari-Maret 2015. Para penerima diwajibkan untuk membawa kartu perlindungan sosial (KPS), KTP atau KK.
Kota Ambon menerima alokasi anggaran Rp6,6 miliar untuk periode tiga bulan, setelah sebelumnya telah disalurkan dua periode November - Desember 2014.
"Masyarakat yang akan menerima bantuan PSKS, adalah warga kurang mampu. Kami berharap bantuan ini dapat dipergunakan dengan baik untuk peningkatan kesejahteraan keluarga," ujarnya.
Guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pihaknya telah menginstruksikan kepada petugas memprioritaskan pembagian bantuan bagi kaum lanjut usia dan penyandang cacat.
"Dalam menyalurkan bantuan, kami akan memprioritaskan bagi lansia dan penyandang cacat. Hal ini dilakukan agar mereka tidak perlu menunggu lama atau mengantre," tandasnya.
Sudarjo menambahkan, dengan pembagian zona yang dilakukan pihaknya tidak akan terjadi penumpukan warga yang akan mengambil bantuan.
"Jika kita fokuskan penyaluran di kantor pos, maka akan banyak warga yang datang dan pasti terjadi desak-desakan. Kami berharap bantuan ini dapat disalurkan dengan lancar hingga batas waktu yang ditetapkan pemerintah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015
"Bantuan PSKS telah disalurkan kepada masyarakat sejak Rabu (1/4) dan diharapkan selesai pada 16 April mendatang," kata Kepala kantor Pos Ambon, Sudarjo, Selasa.
Menurut dia, pola yang digunakan untuk menyalurkan bantuan yakni mendatangi langsung ke masyarakat di lima kecamatan di Ambon.
"Petugas kami mendatangi langsung masyarakat melalui kantor desa dan kelurahan di Ambon, dan dibagi dalam beberapa zona untuk memudahkan masyarakat mengambil bantuan tersebut," katanya.
Sudarjo mengatakan bantuan yang akan diterima sebesar Rp600 ribu per KK untuk periode Januari-Maret 2015. Para penerima diwajibkan untuk membawa kartu perlindungan sosial (KPS), KTP atau KK.
Kota Ambon menerima alokasi anggaran Rp6,6 miliar untuk periode tiga bulan, setelah sebelumnya telah disalurkan dua periode November - Desember 2014.
"Masyarakat yang akan menerima bantuan PSKS, adalah warga kurang mampu. Kami berharap bantuan ini dapat dipergunakan dengan baik untuk peningkatan kesejahteraan keluarga," ujarnya.
Guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pihaknya telah menginstruksikan kepada petugas memprioritaskan pembagian bantuan bagi kaum lanjut usia dan penyandang cacat.
"Dalam menyalurkan bantuan, kami akan memprioritaskan bagi lansia dan penyandang cacat. Hal ini dilakukan agar mereka tidak perlu menunggu lama atau mengantre," tandasnya.
Sudarjo menambahkan, dengan pembagian zona yang dilakukan pihaknya tidak akan terjadi penumpukan warga yang akan mengambil bantuan.
"Jika kita fokuskan penyaluran di kantor pos, maka akan banyak warga yang datang dan pasti terjadi desak-desakan. Kami berharap bantuan ini dapat disalurkan dengan lancar hingga batas waktu yang ditetapkan pemerintah," katanya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015