Ternate (Antara Maluku) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sula (Kepsul) berjanji akan kembali membuka aktivitas penerbangan di Bandara Emalamo Sanana, menyusul terjadinya penutupan oleh warga yang mengklaim sebagai pemilik lahan.
Kadishubkominfo Kabupaten Kepsul, Irwan A Husen ketika dihubungi dari Ternate, Jumat, mengaku telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk merencanakan dibukanya kembali aktivitas di Bandara Emalamo.
"Bandara Emalamo merupakan objek yang paling vital dan milik seluruh warga masyarakat di daerah ini, bukan milik kelompok ataupun golongan apa pun," katanya.
"Sudah dapat dipastikan bandara Emalamo dalam waktu dekat ini akan dibuka kembali, karena merupakan objek paling vital. Jadi tidak ada tawar menawar," katanya.
Dia juga mengharapkan apa yang telah dihasilkan dalam rapat bersama tim asistensi Polda Malut menghasilkan sebuah harapan yang diinginkan oleh seluruh warga masyarakat Kepsul, yakni beroperasinya kembali Bandara Emalamo.
Rencana dibukanya Bandara Emalamo didasarkan pada hasil rapat bersama tim asistensi dari Polda Maluku Utara dengan pemerintah daerah setempat yang diwakili Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika, guna membicarakan langkah-langkah persuasif dengan warga masyarakat.
Rapat tersebut didikuti oleh Dir Pomavit Kombes Dwi Suseno, S.Ik, Kasat Brimob Polda Malut Kombes Pol Laksana, S.Ik, Kapolres Kepsul, AKBP Widianto Nugroho beserta jajarannya, Kadiskominfo Irwan A.H.
Pertemuan tersebut berlangsung kurang lebih dua jam dan dilaksanakan secara tertutup.
Kapolres Kepsul, AKBP Widianto Nugroho ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya telah menggelar rapat dan membahas rencana pembukaan kembali Bandara Emalamo Sanana, sekaligus menindaklanjuti pertemuan yang sebelumnya dilakukan pihak Polres Kepsul bersama dengan warga masyarakat.
"Intinya, rapat bersama dengan tim asistensi dari Polda Malut membahas langkah-langkah yang akan diambil oleh tim guna melaksanakan pengamanan pada saat bandara Emalamo Sanana dibuka.
Ditutupnya bandara Emalamo Sanana, kata dia, telah memutuskan akses transportasi ke Sula melalui tansportasi udara.
"Karena itu diharapkan semua pihak memberikan dukungan kepada pihak keamanan saat pembukaan bandara dilakukan nanti," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015
Kadishubkominfo Kabupaten Kepsul, Irwan A Husen ketika dihubungi dari Ternate, Jumat, mengaku telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk merencanakan dibukanya kembali aktivitas di Bandara Emalamo.
"Bandara Emalamo merupakan objek yang paling vital dan milik seluruh warga masyarakat di daerah ini, bukan milik kelompok ataupun golongan apa pun," katanya.
"Sudah dapat dipastikan bandara Emalamo dalam waktu dekat ini akan dibuka kembali, karena merupakan objek paling vital. Jadi tidak ada tawar menawar," katanya.
Dia juga mengharapkan apa yang telah dihasilkan dalam rapat bersama tim asistensi Polda Malut menghasilkan sebuah harapan yang diinginkan oleh seluruh warga masyarakat Kepsul, yakni beroperasinya kembali Bandara Emalamo.
Rencana dibukanya Bandara Emalamo didasarkan pada hasil rapat bersama tim asistensi dari Polda Maluku Utara dengan pemerintah daerah setempat yang diwakili Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika, guna membicarakan langkah-langkah persuasif dengan warga masyarakat.
Rapat tersebut didikuti oleh Dir Pomavit Kombes Dwi Suseno, S.Ik, Kasat Brimob Polda Malut Kombes Pol Laksana, S.Ik, Kapolres Kepsul, AKBP Widianto Nugroho beserta jajarannya, Kadiskominfo Irwan A.H.
Pertemuan tersebut berlangsung kurang lebih dua jam dan dilaksanakan secara tertutup.
Kapolres Kepsul, AKBP Widianto Nugroho ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya telah menggelar rapat dan membahas rencana pembukaan kembali Bandara Emalamo Sanana, sekaligus menindaklanjuti pertemuan yang sebelumnya dilakukan pihak Polres Kepsul bersama dengan warga masyarakat.
"Intinya, rapat bersama dengan tim asistensi dari Polda Malut membahas langkah-langkah yang akan diambil oleh tim guna melaksanakan pengamanan pada saat bandara Emalamo Sanana dibuka.
Ditutupnya bandara Emalamo Sanana, kata dia, telah memutuskan akses transportasi ke Sula melalui tansportasi udara.
"Karena itu diharapkan semua pihak memberikan dukungan kepada pihak keamanan saat pembukaan bandara dilakukan nanti," katanya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015