Ambon, 8/5 (Antara) - Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah, mengatakan Kota Ambon, Maluku sudah layak untuk dikunjungi baik oleh wisatawan maupun kalangan pengusaha yang ingin menanamkan modal.

"Apa yang disampaikan Gubernur Maluku Said Assagaf dan Wali Kota Richard Louhenapessy memang terlihat, Ambon sudah layak untuk dikunjungi dan berinvestasi," katanya, di Ambon, Jumat.

Menurut dia, keakraban dan persatuan masyarakat Ambon sudah terbangun terbukti dengan pelaksanaan Rakernas APEKSI dan Indonesia City Expo (ICE) 2015 berjalan dengan baik.

"Saya yakin dengan pelaksanaan kegiatan tingkat nasional maka upaya Pemerintah Kota menjadikan Ambon sebagai kota yang maju dan sejahtera rakyatnya akan terwujud," katanya.

Dikatakannya, kehadiran Wali Kota se Indonesia di kegiatan Rakernas APEKSI cukup maksimal, dan itu menunjukkan kepercayaan masyarakat luar terhadap Ambon sangat besar.

"Ambon merupakan kota yang menarik, bersih dan rapih. Saya kira Padang harus belajar banyak dari Ambon," tandasnya.

Mahyeldi menjelaskan, kesuksesan dan keberhasilan suatu kota tidak terlepas dari persatuan dan kekompakan pemerintah dan masyarakat untuk membangun daerah.

Jika ada kekompakan, lanjutnya, pasti ada keberhasilan. Perbedaan yang ada harus dipahami secara bersama sebagai suatu kekuatan untuk membagun demi kemajuan bersama pula.

"Ini bukan hanya berlaku untuk masyarakat Kota Ambon tetapi seluruh kota di Indonesia," katanya.

Diakuinya, permasalahan setiap kota hampir sama sehingga kegiatan rakernas APEKSI membuka kesempatan untuk saling berbagi pengalaman.

Mahyeldi merujuk pernyataan salah seorang nara sumber pada diskusi panel bahwa beberapa tahun mendatang sebanyak 73 persen penduduk daerah akan masuk ke kota, dan karena itu pemerintah kota harus memberikan perhatian serius untuk perkembangan, penataan dan kemajuan wilayahnya masing-masing. 

Pewarta: Penina Mayaut

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015