Ternate (Antara Maluku) - KPU Maluku Utara menangani pilkada serentak di Kabupaten Pulau Taliabu, menyusul belum terbentuknya KPU di kabupaten tersebut.

"Memang hingga kini komisioner KPU Pulau Taliabu belum terbentuk karena masalah dana, sehingga proses pilkada ditangani komisioner KPU Malut," kata anggota KPU Malut, Buchari di Ternate, Sabtu.

Bahkan, KPU Malut belum juga membentuk KPU kabupaten yang baru dimekarkan setahun itu, karena masalah anggaran, tetapi kalau sudah ada KPU akan menyiapkan tim seleksi yang seperti akademisi maupun praktisi.

Oleh karena itu, dirinya juga menjamin KPU Kabupaten Pulau Taliabu bisa terbentuk setelah proses pilkada serentak digelar dan pada pelaksanaan legislative 2019 dan pemilu presiden sudah bisa ditangani oleh KPU Kabupaten Pulau Taliabu.

Sementara itu, dari tiga bakal calon (balon) bupati dan wakil bupati Pulau Taliabu yang mendaftar di KPUD setempat, hanya satu pasang balon yang tidak melakukan pemeriksaan kesehatan, yakni pasangan Abidin Jaba - dr La Nasiru yang tidak memenuhi syarat dukungan parpol.

Kedua pasang balon bupati dan wakil bupati Pultab ini telah melakukan pemeriksaan di RSUD Ternate sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan oleh pihak KPUD sendiri.

Dengan demikian sudah bisa dipastikan ada dua pasangan balon bupati dan wakil bupati ikut dalam Pemilukada Pultab pada tanggal 9 Desember 2015 mendatang.

Dia mengatakan, pemilihan bupati dan wakil bupati Kabupaten Pulau Taliabu diikuti dua pasangan yakni Hi Zainal Mus - Arifin Majid dan pasangan Aliong Mus - Ramli.

Sedangkan satu pasangan lainnya yakni Abidin Jaba - Hi Masiru tidak mengukuti tes kesehatan karena dinyatakan tidak memenuhi persyaratan sebagai balon bupati/wakil bupati.

"Jadi satu pasang calon yaitu Abidin Jaba/La Nasiru kita nyatakan tidak memenuhi persyaratan, maka tidak kita undang untuk tahap pemeriksaan kesehatan, dikarenakan pasangan ini tidak memenuhi semua persyaratan yang diwajibkan bagi semua pasang balon bupati/wakil bupati," katanya.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015