Ternate, 24/11 (Antara Maluku) - Pejabat Wali Kota Ternate, Maluku Utara, Idrus Assagaf mengingatkan calon Wali Kota - Wakil Wali Kota setempat agar tidak melibatkan Aparatur Sipil Negara (ASN)berpolitik praktis.

"Sebagai ASN hendaknya menjaga netralitas dalam momentum Pilkada. ASN hendaknya melayani dan melaksanakan semua program telah direncanakan. Jadi bukan terlibat aktif dalam tahapan Pilkada, apalagi sampai mendukung pasangan calon tertentu," katanya, di Ternate, Selasa.

Dia menegaskan tidak main-main kalau ada oknum ASN yang disinyalir terlibat mendukung pasangan calon tertentu. Dipastikan akan dikenai sanksi tegas sesuai ketentuan yang berlaku, sekiranya ada oknum ASN berperan untuk memenangkan salah kandidat tertentu.

Jadi sisa waktu yang tinggal beberapa hari ke depan ini, hendaknya para kandidat Wali Kota - Wakil Wali Kota agar mampu menempatkan posisi ASN yang sesuai ketentuan Undang - Undang (UU) tidak boleh terlibat politik.

"Kalau hanya dengar para tim sukses kampanye tidak masalah, tetapi sampai ikut berpindah-pindah mengikuti pasangan calon berkampanye ini sudah diragukan independensinya sebagai ASN," tandas Idrus.

Dia menyarankan kepada seluruh kandidat, agar dapat memberikan pemahaman kepada masing-masing pendukungnya untuk tidak melakukan hal-hal di luar ketentuan UU.

"Mari menyukseskan Pilkada karena bila Pilkada tertunda, maka Ternate memiliki catatan buruk dari Pemerintah Pusat, jadinya hindarilah kericuhan, apalagi dari informasi yang diperoleh, ada pimpinan SKPD Kota Ternate yang terlibat mendukung pasangan calon tertentu," kata Idrus.

Sedangkan, Kepala BKD Kota Ternate, Junus Yau, menyatakan, alasan dirinya bersama beberapa kepala SKPD lainya hadir dalam acara kampanye itu bukan sebagai tim sukses, melainkan memantau situasi yang ada sesuai dengan kapasitas sebagai Desk Pilkada.

"Bukan menjadi larangan, sekiranya ASN menyaksikan kampanye dilakukan para calon Wali Kota - Wakil Wali Kota Ternate periode 2015-2020, agar mengetahui visi-misi masing-masing kandidat," ujarnya.

Pewarta: M. Ponting

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015