Tobelo, 21/9 (Antara Maluku) - Bupati Halmahera Utara Frans Menery secara resmi membuka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-97 Kodim 1509/Tobelo, bertempat di lapangan Desa Leleoto, Tobelo Selatan.

Siaran pers Penrem 152/Babullah yang diterima Antara, Rabu, menyatakan acara pembukaan TMMD Ke-97 itu berlansung kemarin (Selasa, 20/9), dihadiri oleh Danlanud Morotai Kolonel Pnb Tarjoni, Pasi Komsos Korem 152/Bbl Mayor Inf Amin Said, Kabag Ops Polres Halut Kompol D Pattiasina, Pimpinan SKPD Halut, Pimpinan Lembaga BUMN dan Swasta, Para Camat dan Kepala Desa serta diikuti oleh 8 SSK gabungan Satgas TMMD 97 yang terdiri dari unsur TNI/Polri, PNS, Ormas dan Pelajar serta masyarakat pendukung.

Dalam sambutannya, Bupati Frans menyatakan pemerintah kabupaten Halmahera Utara memberikan apresiasi atas pelaksanaan TMMD ini, dan siap untuk memberikan dukungan demi suksesnya kegiatan tersebut.

"TMMD ke-97 diharapkan dapat mempercepat pembangunan infrastruktur di Kabupaten Halut serta dapat berjalan secara berkelanjutan di segala bidang," katanya.

Usai upacara, dilakukan penandatanganan naskah serah terima proyek TMMD 97 Tahun 2016 dari Bupati Halut kepada Dandim 1508/Tobelo sebagai awal pelaksanaan pembangunan sasaran fisik dan non fisik yang menjadi target pelaksanaan proyek tersebut.

Sementara itu, Kapenrem 152/Babullah Mayor Inf Anang Setyoadi, SE menyatakan pelaksanaan TMMD Ke-97 di Halmahera Utara memiliki target-target pembangunan baik fisik maupun non fisik dalam rangka akselerasi pembangunan di Kabupaten Halmahera Utara.

TMMD merupakan salah satu wujud Operasi Bhakti TNI yang merupakan program terpadu lintas sektoral antara TNI dengan Departemen, Lembaga Pemerintah Non Departemen, Polri, dan Pemerintah Daerah serta komponen bangsa lainnya.

Kegiatan tersebut dilaksanakan secara terintegrasi bersama masyarakat, guna meningkatkan akselerasi kegiatan pembangunan di daerah pedesaan, khususnya daerah yang tergolong tertinggal, terisolasi, perbatasan, dan daerah kumuh perkotaan serta daerah lain yang terkena dampak akibat bencana.

Pewarta: Jimmy Ayal

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016