Ternate, 3/2 (Antara Maluku) - Badan Penyelanggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS-K) Kota Ternate, Maluku Utara (Malut) meluncurkan layanan fitur mobile screening dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mengelola risiko penyakit kronis.

Kepala BPJS-K Ternate, dr Ervina Eva Leswandari di Ternate, Jumat, mengatakan, diabetes melitus (penyakit gula), hipertensi (darah tinggi), ginjal, dan jantung koroner merupakan beberapa penyakit kronis yang gejalanya sering diabaikan masyarakat Indonesia.

"Bahkan, orang pada umumnya tidak merasa terganggu oleh gejala yang ditimbulkan dan baru sadar ketika sudah mencapai fase lanjut," katanya.

Menurut dr Ervina, screening (pemeriksaan) riwayat kesehatan merupakan penambahan fitur di aplikasi BPJS Kesehatan Mobile.

Sebelumnya, peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) hanya dapat melakukan screening riwayat kesehatan secara manual di Kantor Cabang BPJS Kesehatan atau fasilitas kesehatan mitra BPJS Kesehatan.

"Sekarang kita bisa melihat potensi risiko kesehatannya cukup dengan melakukan screening riwayat kesehatan melalui fitur riwayat kesehatan pada aplikasi BPJS Kesehatan Mobile yang bisa diakses di handphone," katanya.

Menurut dr Ervina, peserta dapat mengunduh aplikasi BPJS Kesehatan Mobile di Google Play Store, kemudian melakukan registrasi dengan mengisi data diri yang dibutuhkan.

Setelah terdaftar dan menekan (klik) tombol login, peserta dapat memilih menu Screening Riwayat Kesehatan, kemudian menjawab 47 pertanyaan yang terdiri atas kebiasaan dan aktivitas sehari-hari, penyakit yang pernah diidap, riwayat penyakit dalam keluarga , dan pola makan.

"Apabila semua pertanyaan tersebut telah dijawab, maka peserta akan memperoleh hasilnya pada saat itu pula," katanya.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017