Tual, 29/5 (Antara Maluku) - Pemerintah Kota Tual menyerahkan kartu Jamkesda untuk 27.104 warga yang kurang mampu di kota tersebut.

"Pembagian kartu BPJS atau Jamkesda bagi masyarakat kurang mampu ini merupakan komitmen Pemkot dalam melaksanakan visi dan misi menjamin kebutuhan dasar rakyat di bidang kesehatan," kata Wali Kota Adam Rahayaan di Tual, Senin.

Dalam APBD Kota Tual Tahun 2017, untuk program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) tersebut dialokasikan dana Rp5 miliar khusus untuk pelayanan bagi masyarakat yang kurang mampu.

"Dana sebesar Rp5 miliar itu merupakan subsidi asuransi dalam bentuk Jamkesda, yang diintegrasian dalam bentuk kartu indonesia sehat (KIS)," katanya.

Menurut Adam Rahayaan, 27.104 warga kurang mampu itu dapat menikmati pelayanan kesehatan selama tahun 2017, dan diusahakan berlanjut pada tahun berikutnya.

Di Provinsi Maluku, Kota Tual berada di urutan pertama tertinggi penerima JKN, yaitu sabanyak 44.032, dan Jamkesda 27.104, sehingga total sebanyak 72,136 atauj 85,5 persen populasi penduduknya.

Wali Kota menyatakan pihaknya akan mengupayakan agar seluruh masyarakat kota iti mendapat JKN, sehingga tahun 2018 atau 2019 dapat menjadi Kota Universal Health Coverage atau kota dengan 100 persen penduduk terjamin kesehatannya.

Ia menambahkan, melalui APBD 2017 juga dimasukkan program strategis untuk menanggulangi kemiskinan, berupa pembangunan rumah layak huni untuk 3.000 kepala keluarga dengan jumlah jiwa 14.000 orang.

"Pembiayaannya mencapai Rp120 miliar, sehingga tiap tahun akan dianggarkan secara bertahap," katanya.

Tahun ini, lanjutnya, dibangun 1.250 rumah dengan anggaran Rp36 miliar berumber dari APBD Tual sebesar 11 miliar dan sisanya dari APBN.

"Kami berharap program-program strategis ini dapat berjalan sesuai yang direncanakan sehingga kesejahteraan masyarakat Kota Tual terus meningkat," kata Adam Rahayaan.

Pewarta: Siprianus Yanyaan

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017