Ternate, 23/6 (Antara Maluku) - Kapolda Maluku Utara Brigjen Pol Tugas Dwi Aprianto mengajak seluruh warga di Halmahera Tengah (Halteng) untuk bersama-sama aparat keamanan mengantisipasi masuknya pengaruh terorisme di daerah tersebut.

"Sebagai daerah yang berdekatan dengan Filipina yang sedang dilanda teror oleh kelompok ISIS, tentunya ada potensi besar ancaman radikalisme muncul di Maluku Utara," kata Kapolda.

Ia mengatakan hal itu saat menggelar kegiatan Safari Ramadan bersama ibu Ketua Bhayangkari Daerah Malut dan rombongan, bertempat di Aula Polres Halmahera Tengah, Kamis.

Kapolda menyatakan, pihaknya telah mendeteksi ancaman aksi teror di Malut, dan karena itu aparat intensif menggelar rapat koordinasi lintas instansi di provinsi ini dalam rangka pencegahan.

Menurut Kapolda, ancaman aksi teror bisa jadi akibat imbas kerusuhan di Marawi, Filipina. Hal itu perlu diwaspadai melalui kerja sama yang maksimal dari semua pihak terkait.

"Kesiapan dalam operasi Ramadniya 2017 jelang Idul Fitri ini idealnya kita harus siap melakukannya baik di darat, laut, maupun udara. Karena itu diperlukan sinergi dari seluruh instansi terkait," katanya.

Selain itu, kata Kapolda, masalah narkoba harus diawasi ketat karena bukan hanya menyasar kalangan atas tapi juga sudah terjadi pada kalangan bawah terutama pelajar dan mahasiswa.

Mengenai kejahatan konvensional jelang Lebaran, Kapolsek dan Danramil diharapkan dapat bekerja sama dalam menjaga keamanan dari rumah-rumah yang ditinggal pemiliknya untuk mudik atau melakukan kegiatan lain.

Kapolda lebih jauh mengimbau agar kegiatan takbiran dilaksanakan di Masjid, dan tidak perlu dilaksanakan dengan kegiatan giat arak-arakan serta tidak membunyikan petasan.

Ia juga menepis isu-isu bahwa Polri mengkriminalisasi para ulama di Tanah Air.

"Itu tidak benar sama sekali. Pendiri negara kita membentuk negara dengan keanekaragaman agama, budaya dan suku bangsa dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika," tandasnya.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017