Ternate, 26/8 (Antara Maluku) - Kapolda Maluku Utara (Malut), Brigjen pol Achmat Juri berharap Konferensi Provinsi (Konferprov) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) daerah itu berlangsung aman dan tanpa konflik.

"Sebelum berlangsungnya Konferprov, harus dilihat inti dari akar masalah agar tidak lagi ada masalah seperti Konferprov sebelumnya," kata Kapolda saat menggelar pertemuan bersama Pengurus PWI Malut di Mapolda Malut, Jumat.

Untuk itu, dirinya akan membantu kalau diminta Pengurus PWI agar Konferensi PWI Malut bisa berjalan sukses tanpa terjadi konflik internal yang berkepanjangan.

Konferensi PWI Malut yang ke-III telah berlangsung selama tiga kali, namun selalu buntu karena konflik.

Kapolda juga berharap konferensi yang rencananya berlangsung pada September 2017 nanti tidak ada gesekan dan akan mengerahkan bantuan pengamanan dan pengayoman untuk pelaksanaan Konferensi PWI Malut.

Sementara itu, Ketua Panitia Konferprov PWI Malut, Safruddin Ganda ketika dikonfirmasi mengakui, pihaknya melakukan koordinasi dengan semua pihak termasuk Polda Malut agar Konferprov Malut bisa berjalan aman.

Selain itu, dirinya meminta agar pengurus PWI Malut yang berencana mencalonkan diri harus memenuhi berbagai syarat, salah satunya telah mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Utama.

Dalam pertemuan itu, sejumlah pejabat utama diantaranya Wakapolda Malut Kombes Pol CS Nasution bersama Panitia Konferprov Malut telah menyepakati sejumlah poin diantaranya Polda akan mendukung suksesnya pelaksanaan Konferprov PWI Malut tersebut.

Sebelumnya, pada Konferprov Malut terjadi perkelahian dan tawuran antarpendukung, karena sebagian peserta menolak menolak laporan pertanggungjawaban Ketua Demisioner Adam Hanafi.

Sehingga, Ketua I Bidang Organisasi PWI Pusat, Sasangko bersama Ketua Bidang Daerah Atal D Pari yang hadir dalam Konferprov tersebut pun menghentikan seluruh kegiatan Konferprov, karena kondisi Konferprov sudah tidak memungkinkan dilanjutkan.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017