Ambon, 11/1 (Antara) - Penyelengaraan Konferensi Musik Nasional (KMN) 2018 di kota Ambon pada awal Maret mendatang, merupakan upaya mewujudkan Ambon sebagai kota musik dunia.

"Kota Ambon menjadi tuan rumah konferensi musik nasional yang akan dilaksanakan 7-9 Maret 2018, merupakan upaya mewujudkan Ambon menuju kota musik dunia," kata Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy, Kamis.

Ia mengatakan, konferensi musik merupakan kegiatan yang sangat penting dalam proses belajar membangun ekosistem musik di Indonesia.

Kegiatan itu akan dihadiri para musisi guna membahas masalah musik di Indonesia, selain sebagai bentuk komitmen Ambon terhadap musik serta mempercepat penetapan Ambon sebagai kota musik dunia.

"Sesuai rencana konferensi musik ini dibuka Presiden RI Joko Widodo serta dihadiri sejumlah menteri terkait sekaligus memperingati Hari Musik Nasional pada 9 Maret," katanya.

Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Ambon Richard Luhukay menjelaskan, pihaknya sudah melakukan pembahasan rencana awal bersama musisi Glen Fredly, Rumah beta, serta Event Organizion (EO) Diandra dan Organisasi Perangkat Daerah kota Ambon.

"Setelah melakukan pertemuan dengan Glenn Fredly kita menindaklanjuti dengan pembentukan tim koordinasi yang terdiri Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan musisi terkait yang akan terlibat langsung mempersiapkan kegiatan ini," ujarnya.

Ia mengatakan, rangkaian kegiatan konferensi musik akan diisi pula lokakarya, eeksebisi atau pentas seni serta festival musik yang akan dilakukan di sejumlah titik di kota Ambon.

Pelaksanaan Konferensi musik akan dipusatkan di Gedung Taman Budaya, sementara festival musik akan dilakukan di sejumlah titik seperti Lapangan Merdeka, Gong Perdamaian dan Pattimura Park.

"Selain itu juga akan dilakukan di sejumlah cafe di kota Ambon seperti Sibu-Sibu, pension Cafe, Neo, Workshop coffe, pasir putih, dan the City hotel," katanya.

Pewarta: Penina Fiolana Mayaut

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018