Langgur, 22/2 (Antaranews Maluku) - Dinas Pariwisata Provinsi Maluku menggelar acara Diseminasi Pemasaran Pariwisata melalui Indonesia Travel Exchange (ITX), di Langgur, ibu kota Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), Kamis.

Sekretaris Daerah Kabupaten Malra, Hironimus Rettobjaan dalam sambutannya saat membuka acara tersebut menyatakan, daerah ini memiliki daya tarik wisata yang sangat menarik serta beragam.

"Daya tarik wisata itu dapat dikemas sebagai suatu destinasi unggulan yang memili daya saing, daya jual untuk dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara," katanya.

Ia juga menekankan pentingnya pengelolaan "homestay" (rumah penduduk yang dijadikan penginapan bagi wisatawan) secara digital yang menggunakan model bisnis baru

"Istilahnya digital sharing economy, melalui digital platform Indonesia Travel Exchange (ITX)," katanya.

Dengan metode itu, seluruh homestay disatukan dalam satu platform terintegrasi yang super efisien dan bernilai tinggi.

"Hal ini akan membantu masyarakat lokal pemilik homestay, komunitas wisata dengan kualitas layanan kelas dunia," kata Sekda.

Kepala Bidang Kelembagaan Dinas Pariwisata Provinsi Maluku, Erawan Asikin pada kesempatan itu mengatakan, maksud dan tujuan pelaksanaan kegiatan ini untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang pemasaran produk pariwisata secara digital melalui ITX.

"Tujuannya agar peserta dapat memasarkan usahanya melalui ITX," katanya.

Ia mengatakan, dengan perkembangan teknologi informasi yang luar biasa, maka Kementerian Pariwisata membuat program "Go Digital", salah satu bentuknya adalah ITX yang intinya mempertemukan produsen (pemilik objek wisata) dan konsumen (wisatawan).

"ITX yang didukung Telkom Digital Tourism ini dapat memudahkan pemasaran produk wisata di Malra. Kami berharap peserta selama dua hari kegiatan ini dapat menyerap dengan baik semua informasi dari para narasumber," kata Erawan.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Malra Roy Rahajaan mengatakan, pelaku usaha wisata di daerah ini sangat memerlukan pengetahuan tentang "digital tourism".

"Oleh karena itu, adanya sosialisasi ITX ini akan sangat membantu pengembangan wisata di Malra," katanya.

Roy mengungkapkan, di Malra ada 76 destinasi wisata, namun SDM belum siap. Karena itu, beberapa waktu lalu sudah diusulkan ke Dinas Pariwisata Maluku agar berbagai kegiatan pariwisata guna peningkatan SDM lebih banyak dilaksanakan di Malra.

"Untuk pengembangan wisata Malra, tahun ini kita antara lain akan membangun enam homestay di tiga lokasi," kata Roy.

Kegiatan Diseminasi Pemasaran Pariwisata melalui Indonesia Travel Exchange (ITX) digelar di Hotel Vilia Langgur, dihadiri oleh Kepala-Kepala SKPD, para pemilik Homestay dan komunitas pegiat wisata.

Pewarta: Siprianus Yanyaan

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018