Ambon, 5/3 (Antaranews Maluku) - Kementerian Agama mendukung pelaksanaan Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Nasional Katolik I di Maluku yang dijadwalkan pada Oktober 2018.
"Kemenag memberi dukungan sepenuhnya terhadap kelancaran pelaksanaannya di Maluku," ucap Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin usai membuka Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Kemenag 2018 di Ambon, Senin.
Terkait dengan Pesparani Katolik I yang pelaksanaannya direncanakan berpusat di Kota Ambon, saat ini pihaknya masih terus menyiapkan hal ihwal pelaksanaannya, agar pada waktunya dapat berjalan dengan lancar.
"Kami masih terus persiapan, mudah-mudahan pada waktunya nanti bisa berlangsung lancar," katanya.
Sebelumnya, Ketua Panitia Harian Pesparani Nasional Katolik I Angki Renyaan menyatakan bahwa Ambon menjadi pusat pelaksanaan kegiatan tersebut berkat dorongan kuat dari Gubernur Maluku Said Assagaff dan musyawarah pimpinan daerah setempat.
Pelaksanaanya mendapatkan tanggapan positif dari Kemenag, Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), dan keuskupan se-Indonesia.
Guna mendukung kelancaran proses Pesparani Nasional di Ambon, Gubernur Said juga sudah menerbitkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Maluku Nomor 196 Tahun 2017 tentang Pembentukan Panitia Pelaksana Pesparani Katolik I Tahun 2018 di Kota Ambon, Provinsi Maluku.
Surat tersebut menetapkan Wakil Gubernur Zeth Sahuburua sebagai Ketua Umum Panitia Pesparani Katolik I dan membawahi 16 bidang kepanitiaan.
Meski baru akan dilaksanakan pada Oktober 2018, rapat-rapat persiapan di tingkat lokal sudah mulai dilaksanakan sejak 2017.
Pada rapat perdana yang digelar Oktober tahun lalu, tak hanya dihadiri oleh 16 bidang kepanitiaan, tetapi juga mengikutsertakan para pastor dan biarawati dari Keuskupan Amboina.
Dikutip dari laman resmi Kemenag, Pesparani Katolik I mengusung tema "Membangun Persaudaraan Sejati" dan subtema "Dengan Pelaksanaan Pesparani Nasional Katolik I Kita Padukan Tekad dan Upaya Meningkatkan Semangat Persatuan dan Kebhinekaan demi Kemajuan Bangsa dan Kemuliaan Tuhan".
Berbagai perlombaan dalam rangkaian kegiatan tersebut, adalah paduan suara dewasa (pria, wanita, dan campuran), paduan suara gregorian (dewasa, anak, dan remaja), mazmur (anak, remaja, dan dewasa), bertutur kitab suci anak dan cerdas-cermat rohani (anak dan remaja).
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018
"Kemenag memberi dukungan sepenuhnya terhadap kelancaran pelaksanaannya di Maluku," ucap Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin usai membuka Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Kemenag 2018 di Ambon, Senin.
Terkait dengan Pesparani Katolik I yang pelaksanaannya direncanakan berpusat di Kota Ambon, saat ini pihaknya masih terus menyiapkan hal ihwal pelaksanaannya, agar pada waktunya dapat berjalan dengan lancar.
"Kami masih terus persiapan, mudah-mudahan pada waktunya nanti bisa berlangsung lancar," katanya.
Sebelumnya, Ketua Panitia Harian Pesparani Nasional Katolik I Angki Renyaan menyatakan bahwa Ambon menjadi pusat pelaksanaan kegiatan tersebut berkat dorongan kuat dari Gubernur Maluku Said Assagaff dan musyawarah pimpinan daerah setempat.
Pelaksanaanya mendapatkan tanggapan positif dari Kemenag, Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), dan keuskupan se-Indonesia.
Guna mendukung kelancaran proses Pesparani Nasional di Ambon, Gubernur Said juga sudah menerbitkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Maluku Nomor 196 Tahun 2017 tentang Pembentukan Panitia Pelaksana Pesparani Katolik I Tahun 2018 di Kota Ambon, Provinsi Maluku.
Surat tersebut menetapkan Wakil Gubernur Zeth Sahuburua sebagai Ketua Umum Panitia Pesparani Katolik I dan membawahi 16 bidang kepanitiaan.
Meski baru akan dilaksanakan pada Oktober 2018, rapat-rapat persiapan di tingkat lokal sudah mulai dilaksanakan sejak 2017.
Pada rapat perdana yang digelar Oktober tahun lalu, tak hanya dihadiri oleh 16 bidang kepanitiaan, tetapi juga mengikutsertakan para pastor dan biarawati dari Keuskupan Amboina.
Dikutip dari laman resmi Kemenag, Pesparani Katolik I mengusung tema "Membangun Persaudaraan Sejati" dan subtema "Dengan Pelaksanaan Pesparani Nasional Katolik I Kita Padukan Tekad dan Upaya Meningkatkan Semangat Persatuan dan Kebhinekaan demi Kemajuan Bangsa dan Kemuliaan Tuhan".
Berbagai perlombaan dalam rangkaian kegiatan tersebut, adalah paduan suara dewasa (pria, wanita, dan campuran), paduan suara gregorian (dewasa, anak, dan remaja), mazmur (anak, remaja, dan dewasa), bertutur kitab suci anak dan cerdas-cermat rohani (anak dan remaja).
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018