Ternate, 16/3 (Antaranews Maluku) - Festival Legu Gam (FLG) di Ternate, Maluku Utara, yang sejak 2007 masuk dalam daftar kegiatan pariwisata nasional Kementerian Pariwisata, pada 2018 tidak lagi masuk dalam daftar itu.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Ternate, Samin Marsaoly di Ternate, Jumat, mengatakan festival yang digelar Kesultanan Ternate setiap bulan April itu tidak lagi masuk dalam kegiatan pariwisata nasional Kementerian Pariwisata, karena adanya dualisme kepanitiaan penyelenggara.

Munculnya dualisme kepanitiaan yang akan menggelar FLG pada bulan April 2018 sebagai imbas dari adanya perselisihan di internal Kesultanan Ternate terkait Pemilihan Sultan Ternate pascawafatnya Sultan Mudafar Syah pada 2015.

Menurut dia, Kementerian Pariwisata sebenarnya telah memberikan kesempatan kepada kedua panitia yang akan menggelar FLG tersebut untuk islah, tetapi karena sampai batas waktu yang berikan mereka tetap tidak mau islah, maka Kementerian Pariwisata terpaksa tidak lagi memasukan LFG sebagai kegiatan pariwisata nasional di kementerian itu.

Dampak dari tidak dimasukannya LFG sebagai kegiatan pariwisata nasional, di antaranya Kementerian Pariwisata tidak lagi mengalokasikan anggaran untuk mendukung penyelenggaraan festival itu yang setiap tahun sebesar Rp750 juta.

Ia mengatakan, walaupun LFG tidak lagi masuk dalam kegiatan pariwisata nasional, festival itu tetap akan digelar setiap tahun sesuai kalender selama ini yang pembiayaannnya akan dialokasikan melalui APBD Kota Ternate.

Pemkot Ternate tetap mempertahankan penyelenggaraan LFG karena selama ini telah menjadi sarana untuk mempromosikan potensi budaya dan pariwisata Ternate yang setiap tahun mampu menarik kunjungan wisatawan dalam dan luar negeri serta menghidupkan kegiatan ekonomi kreatif.

Samin Marsaoly menambahkan walaupun LFG tidak lagi masuk dalam kalender kegiatan nasional, tetapi ada satu kegiatan wisata di Ternate, yakni Festival Kora-Kora setiap bulan Desember yang mulai tahun ini dimasukan dalam kalender kegiatan pariwisata nasional Kementerian Pariwisata.

Pewarta: La Ode Aminuddin

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018