Ternate, 27/3 (Antaranews Maluku) - Tiga Puskesmas di Kota Ternate, Maluku Utara, akan dijadikan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) untuk memaksimalkan perannya, khususnya dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
"Ketiga puskesmas di Ternate yang akan dijadikan BLUD adalah Puskesmas Siko, Puskesmas Kalumpang, dan Puskesmas Kalumata karena ketiga puskesmas ini dinilai cukup layak untuk menjadi BLUD," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Ternate Fatiha Suma di Ternate, Selasa.
Dinkes Ternate sedang membahas perubahan ketiga puskesmas menjadi BLUD dengan berbagai pihak terkait di Kota Ternate, di antaranya Badan Kepegawaian Pengembangan dan Sumber Daya Manusia Ternate dan diharapkan biasa direalisasikan pada 2018 ini.
Menurut dia, walaupun ketiga puskesmas tersebut telah berubah menjadi BLUD, secara organisasi tetap berada di bawah kewenangan Dinkes Ternate tetapi untuk hal-hal tertentu memiliki otonomi sendiri.
Dalam pengelolaan keuangan misalnya, yang ketiga masih berstatus puskesmas semua pemasukan keuangan di puskesmas, seperti jasa layanan kesehatan harus disetor di kas daerah.
Tetapi setelah menjadi BLUD, kata Fatiha Suma semuanya langsung dikelola sendiri untuk kebutuhan operasionalnya sehingga untuk pengadaan berbagai kebutuhan rumah sakit, misalnya untuk pembelian obat tidak perlu lagi mengajukan anggarannya ke kas daerah.
Dinkes Ternate juga akan terus membenahi puskesmas lainnya yang ada di Kota Ternate, baik dari segi kelengkapan sarana dan prasarana penunjang maupun tenaga kesehatannya, untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Ia menambahkan, puskesmas di Kota Ternate berjumlah sembilan buah masih kekurangan sekitar 200 tenaga kesehatan, baik dokter, perawat, bidan maupun tenaga kesehatan lainnya dan untuk mengatasi kekurangan itu akan diupayakan melalui penerimaan ASN tahun ini serta pengangkatan tenaga pegawai tidak tetap (PTT).
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018
"Ketiga puskesmas di Ternate yang akan dijadikan BLUD adalah Puskesmas Siko, Puskesmas Kalumpang, dan Puskesmas Kalumata karena ketiga puskesmas ini dinilai cukup layak untuk menjadi BLUD," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Ternate Fatiha Suma di Ternate, Selasa.
Dinkes Ternate sedang membahas perubahan ketiga puskesmas menjadi BLUD dengan berbagai pihak terkait di Kota Ternate, di antaranya Badan Kepegawaian Pengembangan dan Sumber Daya Manusia Ternate dan diharapkan biasa direalisasikan pada 2018 ini.
Menurut dia, walaupun ketiga puskesmas tersebut telah berubah menjadi BLUD, secara organisasi tetap berada di bawah kewenangan Dinkes Ternate tetapi untuk hal-hal tertentu memiliki otonomi sendiri.
Dalam pengelolaan keuangan misalnya, yang ketiga masih berstatus puskesmas semua pemasukan keuangan di puskesmas, seperti jasa layanan kesehatan harus disetor di kas daerah.
Tetapi setelah menjadi BLUD, kata Fatiha Suma semuanya langsung dikelola sendiri untuk kebutuhan operasionalnya sehingga untuk pengadaan berbagai kebutuhan rumah sakit, misalnya untuk pembelian obat tidak perlu lagi mengajukan anggarannya ke kas daerah.
Dinkes Ternate juga akan terus membenahi puskesmas lainnya yang ada di Kota Ternate, baik dari segi kelengkapan sarana dan prasarana penunjang maupun tenaga kesehatannya, untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Ia menambahkan, puskesmas di Kota Ternate berjumlah sembilan buah masih kekurangan sekitar 200 tenaga kesehatan, baik dokter, perawat, bidan maupun tenaga kesehatan lainnya dan untuk mengatasi kekurangan itu akan diupayakan melalui penerimaan ASN tahun ini serta pengangkatan tenaga pegawai tidak tetap (PTT).
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018