Ternate, 6/4 (Antaranews Maluku) - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) kota Ternate, Maluku Utara (Malut) menggandeng pihak kelurahan dan kecamatan untuk memaksimalkan dan menuntaskan perekaman e-KTP di kota itu.
"Kami menggandeng kecamatan dan kelurahan untuk melakukan pendataan warga yang belum melakukan perekaman dan warga yang belum memiliki e-KTP," kata Kepala Dinas Dukcapil kota Ternate, Rukmini di Ternate, Kamis.
Dia mengatakan, hingga saat ini, tidak kurang dari 124 ribu warga kota Ternate belum melakukan perekaman e-KTP dan ada kurang lebih 124 ribu yang belum melakukan perekaman.
Sehingga, untuk memaksimalkan proses perekaman e-KTP dan pihaknya bekerjasama dengan aparatur kelurahan dan kecamatan untuk melakukan kros cek langsung di lapangan.
"Jadi nanti seluruh data kepemdudukan per kelurahan kita minta pihak kelurahan print out untuk diverifikasi, mana yang sudah melakukan perekaman dan mana yang belum melakukan perekaman," ujarnya.
Rukmini menambahkan, selain itu, pihak Dukcapil juga telah menyediakan alat perekaman pada sejumlah kelurahan, guna memberikan kemudahan kepada masyarakat yang akan melakukan perekaman.
"Kita juga siapkan alat perekaman dan petugas pada beberapa kelurahan untuk memudahkan masyarakat melakukan perekaman e-KTP," ujarnya.
Dia meminta kepada seluruh masyarakat yang belum melakukan perekaman untuk segera menghubungi kantor lurah masing-masing wilayah guna melakukan proses perekaman.
"Kami mengajak masyarakat kota Ternate yang belum melakukan perekaman data kependudukan, silahkan datangi kantor lurah atau kantor kecamatan untuk melakukan perekaman e-KTP," ujarnya.
Secara terpisah, Camat Kota Ternate Selatan, Mochtar Hasyim ketika dihubungi mengatakan, sejauh ini, pihaknya terus melakukan sosialisasi baik melalui aparatur kelurahan maupun RT/RW tentang pentingnya data kependudukan.
"Kita lakukan berbagai upaya untuk memaksimalkan proses perekaman e-KTP dengan melibatkan perangkat kelurahan hingga ke tingkat RT dan RW," ujarnya.
Bahkan, salah satu upaya yang dilakukan adalah proses perekaman langsung dilakukan di tingkat lingkungan (RT/RW).
"Kita sudah sepakat untuk langsung buat perekaman di masing-masing lingkungan dalam hal ini RT/RW, satu spot juga ditempatkan di kantor lurah Bastiong Karance," ujar Mochtar.
Dia berharap pada akhir Mei nanti, proses perekaman e-KTP di wilayahnya tuntas dan ditargetkan akhir bulan Mei telah dituntaskan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018
"Kami menggandeng kecamatan dan kelurahan untuk melakukan pendataan warga yang belum melakukan perekaman dan warga yang belum memiliki e-KTP," kata Kepala Dinas Dukcapil kota Ternate, Rukmini di Ternate, Kamis.
Dia mengatakan, hingga saat ini, tidak kurang dari 124 ribu warga kota Ternate belum melakukan perekaman e-KTP dan ada kurang lebih 124 ribu yang belum melakukan perekaman.
Sehingga, untuk memaksimalkan proses perekaman e-KTP dan pihaknya bekerjasama dengan aparatur kelurahan dan kecamatan untuk melakukan kros cek langsung di lapangan.
"Jadi nanti seluruh data kepemdudukan per kelurahan kita minta pihak kelurahan print out untuk diverifikasi, mana yang sudah melakukan perekaman dan mana yang belum melakukan perekaman," ujarnya.
Rukmini menambahkan, selain itu, pihak Dukcapil juga telah menyediakan alat perekaman pada sejumlah kelurahan, guna memberikan kemudahan kepada masyarakat yang akan melakukan perekaman.
"Kita juga siapkan alat perekaman dan petugas pada beberapa kelurahan untuk memudahkan masyarakat melakukan perekaman e-KTP," ujarnya.
Dia meminta kepada seluruh masyarakat yang belum melakukan perekaman untuk segera menghubungi kantor lurah masing-masing wilayah guna melakukan proses perekaman.
"Kami mengajak masyarakat kota Ternate yang belum melakukan perekaman data kependudukan, silahkan datangi kantor lurah atau kantor kecamatan untuk melakukan perekaman e-KTP," ujarnya.
Secara terpisah, Camat Kota Ternate Selatan, Mochtar Hasyim ketika dihubungi mengatakan, sejauh ini, pihaknya terus melakukan sosialisasi baik melalui aparatur kelurahan maupun RT/RW tentang pentingnya data kependudukan.
"Kita lakukan berbagai upaya untuk memaksimalkan proses perekaman e-KTP dengan melibatkan perangkat kelurahan hingga ke tingkat RT dan RW," ujarnya.
Bahkan, salah satu upaya yang dilakukan adalah proses perekaman langsung dilakukan di tingkat lingkungan (RT/RW).
"Kita sudah sepakat untuk langsung buat perekaman di masing-masing lingkungan dalam hal ini RT/RW, satu spot juga ditempatkan di kantor lurah Bastiong Karance," ujar Mochtar.
Dia berharap pada akhir Mei nanti, proses perekaman e-KTP di wilayahnya tuntas dan ditargetkan akhir bulan Mei telah dituntaskan.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018