Ternate, 18/5 (Antaranews Maluku) - Plt Wali Kota Ternate, Abdullah Taher di Ternate, Jumat, meminta agar seluruh pimpinan SKPD memantau seluruh aktivitas ASN dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat selama Ramadan.

"Aktivitas kerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Maluku Utara (Malut) hari kedua Ramadan 1439 Hijriah terlibat menurun, banyak yang malas masuk kantor meskipun telah dikurangi pemberlakuan jam kerja," katanya.

Dua hari Ramadan ini, kata dia, masih terlihat banyak ASN yang tidak berkantor, bahkan sejumlah kantor ditutup sebelum memasuki Salat Jumat.

Wali Kota meminta agar seluruh ASN agar menghilangkan budaya malas selama Ramadan dan fokus dalam memberikan pelayanan seperti pada hari-hari biasanya.

Oleh karena itu, dirinya akan terus memantau seluruh aktivitas ASN terutama kedisiplinan dalam masuk kantor dan pelayanan kepada masyarakat.

"Saya akan turus sidak ke seluruh SKPD untuk mengecek langsung aktivitas ASN dan kalau ditemukan ada yang masih bolos kerja selama Ramadan maka akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku," katanya.

Selain itu, dia meminta agar pimpinan SKPD maupun para camat agar memantau aktivitas ASN, begitu pula para Camat agar turun cek aktivitas pelayanan di tingkat kelurahan kalau ada ASN yang bolos harus dilaporkan dan diberikan sanksi tegas.

Surat Edaran tersebut mengacu pada Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia tahun 2018 mengenai penetapan jam kerja ASN, TNI, dan POLRI pada Bulan Ramadan untuk lima hari kerja dimulai hari Senin hingga Kamis dapat memulai aktivitas kerja pukul 08.00 - 15.00 wit dengan istirahat pada pukul 12.30 - 13.00 WIT dan untuk hari Jumat dimulai pukul 08.00 - 15.30 wit dan istirahat pada pukul 11.30 - 13.00 wit.

Sedangkan untuk Unit Pelayanan Kesehatan yang melaksanan enam hari kerja, dimana untuk Senin hingga Kamis dimulai pada pukul 08.00 - 13.30 WIT, hari Jumat pukul 08.00 - 11.00 WIT dan hari Sabtu 08.00 - 13.00 Wit.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018