Ambon, 29/6 (Antaranews Maluku) - PT PLN (Persero) Wilayah Maluku dan Maluku Utara (M2U) melakukan penanaman 1.000 pohon yang dimulai di kawasan Air Besar negeri? Batu Merah, kota Ambon, Jumat.
Aksi penanaman pohon dengan tema satu pohon sejuta manfaat dilakukan di kargo Air Besar kawasan STAIN, desa Batu Merah, melibatkan seluruh pegawai PLN lingkup sektor.
General Manager PT PLN Wilayah M2U, Djoko Dwijatno mengatakan, penanaman 1.000 pohon merupakan rangkaian peringatan Hari Lingkungan Hidup sedunia pada 5 Juni 2018.
"Sesuai rencana aksi penanaman pohon ini akan dilakukan hingga akhir 2018 di seluruh wilayah kerja, sesuai jadwal yang telah ditetapkan," katanya.
Ia menjelaskan, aksi ini merupakan bentuk kepedulian PLN akan upaya perlindungan dan pelestarian lingkungan hidup.
"Kita peduli pada lingkungan, bukan hanya melakukan penanaman pohon tetapi melakukan aksi penghijauan baik di area PLN mapun dilingkungan masyarakat," ujar Djoko.
Dia mengakui, pohon bermanfaat karena dapat memberikan udara yang segar untuk kehidupan manusia. Diharapkan dengan penanaman pohon dapat memberikan manfaat kepada semua orang dan bebas dari polusi.
"Penanaman satu pohon sama dengan menyelamatkan satu jiwa anak-cucu sebagai modal pembangunan berkelanjutan menuju masyarakat yang dapat menikmati kehidupan yang baik dan sehat," kata Djoko.
Tahap awal dilakukan penanaman 76 pohon yang dimulai dari kecamatan Sirimau dan akan dilanjutkan ke kecamatan lainnya. sesuai rencana dilakukan 10 kabupaten/kota lainnyadi Maluku.
"Kita berharap lima hingga 10 tahun mendatang daerah ini sudah hijau, sehingga program pemerintah untuk menghijaukan 30 persen wilayah sebagai daerah penghasil oksigen bisa terealisasi," tandas Djoko.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018
Aksi penanaman pohon dengan tema satu pohon sejuta manfaat dilakukan di kargo Air Besar kawasan STAIN, desa Batu Merah, melibatkan seluruh pegawai PLN lingkup sektor.
General Manager PT PLN Wilayah M2U, Djoko Dwijatno mengatakan, penanaman 1.000 pohon merupakan rangkaian peringatan Hari Lingkungan Hidup sedunia pada 5 Juni 2018.
"Sesuai rencana aksi penanaman pohon ini akan dilakukan hingga akhir 2018 di seluruh wilayah kerja, sesuai jadwal yang telah ditetapkan," katanya.
Ia menjelaskan, aksi ini merupakan bentuk kepedulian PLN akan upaya perlindungan dan pelestarian lingkungan hidup.
"Kita peduli pada lingkungan, bukan hanya melakukan penanaman pohon tetapi melakukan aksi penghijauan baik di area PLN mapun dilingkungan masyarakat," ujar Djoko.
Dia mengakui, pohon bermanfaat karena dapat memberikan udara yang segar untuk kehidupan manusia. Diharapkan dengan penanaman pohon dapat memberikan manfaat kepada semua orang dan bebas dari polusi.
"Penanaman satu pohon sama dengan menyelamatkan satu jiwa anak-cucu sebagai modal pembangunan berkelanjutan menuju masyarakat yang dapat menikmati kehidupan yang baik dan sehat," kata Djoko.
Tahap awal dilakukan penanaman 76 pohon yang dimulai dari kecamatan Sirimau dan akan dilanjutkan ke kecamatan lainnya. sesuai rencana dilakukan 10 kabupaten/kota lainnyadi Maluku.
"Kita berharap lima hingga 10 tahun mendatang daerah ini sudah hijau, sehingga program pemerintah untuk menghijaukan 30 persen wilayah sebagai daerah penghasil oksigen bisa terealisasi," tandas Djoko.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018