Ambon, 9/9 (Antaranews Maluku) - Lomba Gerak Jalan Indah (LGJI) Amboina 2018 perkuat harmonisasi sosial sebagai kekuatan kultural masyarakat kota Ambon.

LGJI yang digelar setiap tahun menjadi agenda tahunan diharapkan dapat memperkuat nilai harmonisasi sosial masyarakat, kata Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy.

"Lomba ini menjangkau seluruh kalangan mulai dari anak-anak, remaja, generasi muda maupun orang tua dengan melewati sekat agama, suku, rasa dan golongan," katanya di Ambon, Sabtu.

Menurutnya, LGJI bukan sekedar lomba yang menampilkan keserasian dalam baris berbaris tetapi menumbuhkan disiplin, ketertiban dan keteraturan masyarakat,dan berdampak pada harmonisasi sosial di kehidupan masyarakat yang majemuk.

Nilai seperti ini harus terus diperlihara sehingga menjadi semangat bagi generasi muda di kota Ambon.

"Berbagai agenda yang dilaksanakan AMGPM maupun remaja Masjid yakni festival seni Islamic menjadi kegiatan tetap setiap tahun jelang HUT Proklamasi, GPM dan HUT Kota Ambon," katanya.

Diharapkan, kegiatan yang dilaksanakan dapat mempercepat percepatan Ambon menjadi kota tujuan wisata di tahun 2020.

LGJI Amboina 2018 digelar Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AMGMP) diikuti 169 regu yang terbagi menjadi kategori anak sebanyak 50 regu, remaja 28 peserta, dewasa putri 9, dewasa putra 31 dan dewasa campura 35 peserta.

Para peserta melintasi rute lomba yang dimulai dari Monument Gong Perdamaian Dunia, Jalan Pattimura, Jalan Ahmad Yani, Jalan Diponegoro, menuju Jalan AM. Sangadji, dan berakhir di Jalan AY Patty.

LGJI 2018 merupakan rangkaian Hari Ulang Tahun RI, Provinsi Maluku, Hari Ulang Tahun Gereja Protestan Maluku (GPM) dan Hari Ulang Tahun (HUT) kota ke-443.

Pewarta: Penina Fiolana Mayaut

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018