Ambon, 27/10 (Antaranews Maluku) - Sejumlah ruas jalan di kota Ambon akan ditutup menjelang pembukaan Pesta Paduan Suara gerejani (Pesparani) Katolik I tingkat nasional 2018.
"Sejumlah ruas jalan yang akan ditutup diantaranya Jl A.Y.Patty, Slamet Riyadi, Sultan Hairun, Jl Pala dan Jl Raya Pattimura, mulai pukul 14.00 WIT hingga selesai acara pembukaan Pesparani, kata Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Ambon, Robby Sapulette, Jumat.
Pembukaan Pesparani akan dipusatkan di lapangan Merdeka, sehingga ruas jalan sekitar kawasan tersebut akan ditutup sementara hingga selesai acara pembukaan," katanya.
Menurut dia, ruas Jl AY. Patty dan Jl Sultan Hairun akan menjadi lokasi parkiran para tamu, sementara Jl Raya Pattimura ditutup untuk proses arak-arakan peserta dari Katedral menuju lapangan Merdeka.
"Kita berharap masyarakat pengguna jalan dapat memahami kebijakan yang ditempuh ini, sebagai upaya menyukseskan kegiatan bertaraf nasional tersebut," katanya.
Robby mengatakan, pemilik kendaraan roda empat maupun roda dua yang kerap memarkirkan kendaraan di ruas jalan tersebut, untuk tidak melakukan aktifitas di kawasan tersebut.
"Kita berharap dukungan masyarakat menyukseskan kegiatan ini dengan tidak memarkirkan kendaraan di ruas jalan tersebut," tandasnya.
Ia menambahkan, pihaknya bersama Ditlantas Polda Maluku telah melakukan rekayasa lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan, terutama di kawasan pusat kota.
Imbauan ini lanjutnya, juga berlaku untuk acara penutupan Pesparani yang akan digelar pada 1 November 2018.
"Kesuksesan kegiatan Pesparani bukan hanya tanggung jawab panitia dan pemerintah daerah, tetapi seluruh masyarakat kota Ambon," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018
"Sejumlah ruas jalan yang akan ditutup diantaranya Jl A.Y.Patty, Slamet Riyadi, Sultan Hairun, Jl Pala dan Jl Raya Pattimura, mulai pukul 14.00 WIT hingga selesai acara pembukaan Pesparani, kata Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Ambon, Robby Sapulette, Jumat.
Pembukaan Pesparani akan dipusatkan di lapangan Merdeka, sehingga ruas jalan sekitar kawasan tersebut akan ditutup sementara hingga selesai acara pembukaan," katanya.
Menurut dia, ruas Jl AY. Patty dan Jl Sultan Hairun akan menjadi lokasi parkiran para tamu, sementara Jl Raya Pattimura ditutup untuk proses arak-arakan peserta dari Katedral menuju lapangan Merdeka.
"Kita berharap masyarakat pengguna jalan dapat memahami kebijakan yang ditempuh ini, sebagai upaya menyukseskan kegiatan bertaraf nasional tersebut," katanya.
Robby mengatakan, pemilik kendaraan roda empat maupun roda dua yang kerap memarkirkan kendaraan di ruas jalan tersebut, untuk tidak melakukan aktifitas di kawasan tersebut.
"Kita berharap dukungan masyarakat menyukseskan kegiatan ini dengan tidak memarkirkan kendaraan di ruas jalan tersebut," tandasnya.
Ia menambahkan, pihaknya bersama Ditlantas Polda Maluku telah melakukan rekayasa lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan, terutama di kawasan pusat kota.
Imbauan ini lanjutnya, juga berlaku untuk acara penutupan Pesparani yang akan digelar pada 1 November 2018.
"Kesuksesan kegiatan Pesparani bukan hanya tanggung jawab panitia dan pemerintah daerah, tetapi seluruh masyarakat kota Ambon," katanya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018