Ambon, 1/12 (ANTARA News) - Petugas penyelamat dari Kantor SAR mengevakuasi Li Mei Bao (66), seorang nelayan berkebangsaan Tiongkok yang bekerja sebagai anak buah kapal (SBK) KM Harapan Indah karena diduga menderita sakit stroke.

"Operasi SAR kecelakaan pelayaran ini dilakukan setelah tim SAR menerima permintaan bantuan evakuasi (Medivec) dari Ipul, seorang pegawai PT. Sonok Lestari," kata Kepala Kantor SAR Ambon, Muslimin di Ambon, Sabtu.

Kapal penangkap ikan KM. Harapan Indah rute Pulau Bitung (Sulawesi Utara) tujuan Pulau Luang di Kabuaten Maluku Barat Daya (Provinsi Maluku).
 
Tim Penyelamat dari Kantor SAR Ambon mengevakuasi seorang ABK asal Tiongkok yang sakit (Humas SAR Ambon)

Menurut Muslimin, pada tanggal 1 Desember jam 03.45 WIT terima info dari bapak Ipul, , bahwa sejak tanggal 30 November 2018 jam 11.30 WIT salah satu ABK KM. Harapan Indah mengalami sakit sehingga meminta bantuan untuk dievakuasi.

Posisi kapal tersebut berada pada koordinat 04 18  9.00 S  127 54  4.00 E.

Kemudian pada pukul 04.00 WIT, Team Rescue Kansar Ambon Menggunakan KN. SAR 235 Abimanyu diberangkatkan menuju lokasi untuk melakukan pencarian dan evakuasi.

Tim penyelamat kembali ke Pelabuhan Tos Sudarso Ambon hri ini sekitar pukul 07.40 WIT dengan membawa korban medivac dan selanjutnya dievakuasi ke Rumah Sakit UMUM Daerah Dr. M. Haulussy Ambon menggunakan mobil Ambulans dalam keadaan selamat.

Video :  

Pewarta: Daniel Leonard

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018