Ambon, 9/1 (ANTARA News) - Harga cabai rawit dan bawang merah di pasar tradisional Kota Ambon memasuki hari kesembilan di bulan Januari 2019 mulai bergerak naik jika dibandingkan dengan dua hari sebelumnya.

"Harga cabai rawit sedikit bergerak naik, dari Rp45.000 menjadi Rp50.000 per kilogram, bahkan ada pedagang yang berani menaikkan harga hingga mencapai Rp55.000 per kilogram, dan eceran Rp5.000 per tumpuk kecil," kata Udin pedagang di Pasar Mardika Kota Ambon, Maluku, Rabu.

Yang masih bertahan dan bervariasi, lanjutnya, hanya cabai keriting panjang yang hingga kini harganya berkisar antara Rp35.000 hingga Rp37.000 per kilogram, karena stok cukup banyak baik dari petani lokal maupun Makasar, Sulawesi Selatan.

Dia menjelaskan ada teman-teman pedagang yang menjual cabai rawit hingga mencapai Rp55.000 per kilogram karena harga di Pulau Seram bergerak naik, sehingga untuk menghindari kerugian mereka menaikkan harga jual eceran.

Sedangkan untuk bawang merah sedikit bergerak naik, dari yang biasanya Rp35.000 kini naik menjadi Rp40.000 per kilogram, bahkan ada yang menjual Rp42.000 per kilogram, karena harga di tingkat agen pemasok juga tidak merata, membuat harga eceran juga sedikit bervariasi.

"Kecuali bawang putih yang sejak bulan Desember 2018 hingga kini masih terus bertahan dengan harga Rp28.000 per kilogram, dan eceran Rp5.000 per kantong plastik, mudah-mudahan tetap bertahan," ujarnya.

Udin menambahkan pada umumnya harga bumbu masak baik cabai maupun bawang di awal tahun 2019 ini sedikit membaik dari tahun sebelumnya karena persediaan cukup banyak, ditambah dengan pasokan yang cukup lancar baik dari luar daerah maupun produksi petani lokal.

"Mudah-mudahan harga kebutuhan ini masih tetap bertahan atau sedikit bergerak turun , sebab stok terbuilang banyak," katanya.

Kalau bumbu masak lain, lanjutnya, seperti kunyit, lengkuas, jahe dipatok rata-rata Rp5.000 per ikat kecil.

Pewarta: Shariva Alaidrus

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019