Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Maluku Utara (Malut), Brigjen Pol Drs Edi Swasono, MM bertemu dengan Wali Kota Tidore Kepulauan(Tikep), H. Ali Ibrahim untuk membahas pencegahan peredaran narkoba di daerah tersebut.
Edi Swasono di Ternate, Kamis, menyatakan pertemuan dengan wali kota itu untuk menjaga komitmennya melawan para bandar narkotika dengan pasal berlapis TPPU.
Menurutnya, untuk mengantisipasi peredaran narkoba, BNNP Malut berusaha untuk menjadikan para bandar narkoba menjadi miskin.
Dalam pertemuan itu, Kepala BNNP Malut bersama para kepala bidang di BNNP, selain silaturahmi juga menyampaikan rencana peringatan Hari Anti Narkotika Internasional yang jatuh pada 26 Juni mendatang.
Sesuai Inpres Nomor 6 Tahun 2018 tentang Rencana Aksi P4GN dan Prekursor Narkotika, dibutuhkan komitmen serta sinergitas BNN bersama pemerintah kota Tikep khususnya dalam pencegahan narkoba kepada para ASN lingkungan Kota Tidore melalui sosialisasi dan tes urine.
Selain itu, upaya pemberantasan juga mutlak dilakukan mengingat Kota Tidore yang memiliki jalur transportasi laut lancar dengan Papua disinyalir menjadi ancaman peredaran gelap narkoba.
Sementara itu, Wali Kota Tidore Ali Ibrahim pada kesempatan tersebut memberikan apresiasi atas kunjungan kepala BNNP Maluku Utara dan menyatakan komitmennya dalam mendukung program P4GN di Kota Tidore Kepulauan.
Sebelumnya, BNNP Malut menggandeng Pemkot Ternate untuk mengantisipasi penyalahgunaan narkoba terutama di wilayah Ternate melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU).
BNNP Malut juga berharap berbagai daerah di Malut untuk memasukkan kurikulum P4GN agar diberlakukan mulai dari tingkat TK/PAUD sampai SMP maka dalam 12 tahun ke depan 50 persen masyarakat kota Tidore bebas dari bahaya penyalahgunaan narkoba.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019
Edi Swasono di Ternate, Kamis, menyatakan pertemuan dengan wali kota itu untuk menjaga komitmennya melawan para bandar narkotika dengan pasal berlapis TPPU.
Menurutnya, untuk mengantisipasi peredaran narkoba, BNNP Malut berusaha untuk menjadikan para bandar narkoba menjadi miskin.
Dalam pertemuan itu, Kepala BNNP Malut bersama para kepala bidang di BNNP, selain silaturahmi juga menyampaikan rencana peringatan Hari Anti Narkotika Internasional yang jatuh pada 26 Juni mendatang.
Sesuai Inpres Nomor 6 Tahun 2018 tentang Rencana Aksi P4GN dan Prekursor Narkotika, dibutuhkan komitmen serta sinergitas BNN bersama pemerintah kota Tikep khususnya dalam pencegahan narkoba kepada para ASN lingkungan Kota Tidore melalui sosialisasi dan tes urine.
Selain itu, upaya pemberantasan juga mutlak dilakukan mengingat Kota Tidore yang memiliki jalur transportasi laut lancar dengan Papua disinyalir menjadi ancaman peredaran gelap narkoba.
Sementara itu, Wali Kota Tidore Ali Ibrahim pada kesempatan tersebut memberikan apresiasi atas kunjungan kepala BNNP Maluku Utara dan menyatakan komitmennya dalam mendukung program P4GN di Kota Tidore Kepulauan.
Sebelumnya, BNNP Malut menggandeng Pemkot Ternate untuk mengantisipasi penyalahgunaan narkoba terutama di wilayah Ternate melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU).
BNNP Malut juga berharap berbagai daerah di Malut untuk memasukkan kurikulum P4GN agar diberlakukan mulai dari tingkat TK/PAUD sampai SMP maka dalam 12 tahun ke depan 50 persen masyarakat kota Tidore bebas dari bahaya penyalahgunaan narkoba.
Editor : Lexy Sariwating
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019