Bupati Maluku Tenggara M Thaher Hanubun memastikan pembangunan infrastruktur di wilayah Kei Besar yang sementara dilakukan instansi teknis guna menjawab persoalan yang selama ini dihadapi masyarakat di wilayah tersebut.

Persoalan kebutuhan infrastruktur jalan menjadi perhatian serius Bupati Thaher dalam kunjungan kerjanya bersama sejumlah OPD selama dua hari di Kei Besar.

Thaher di sela-sela kunjungan kerja di ruas jalan Elat-Yamtel Kei Besar kepada wartawan menyampaikan, pembangunan infrastruktur di wilayah Kei Besar menjadi fokus Pemda saat ini, salah satunya yakni pembangunan infrastruktur jalan.

"Ruas jalan Elat-Yamtel yang saat ini kita lihat sementara dikerjakan untuk di hotmiks menggunakan APBD Kabupaten merupakan satu ruas jalan yang menjadi perhatian kami, karena ruas jalan ini merupakan jalan menuju desa sekitar untuk selanjutnya menyebrang ke wilayah Kei Besar Utara Timur dengan akses laut", ungkap Thaher.

Selain itu, ruas ini menjadi perhatian karena jalan yang selama ini dimanfaatkan masyarakat sudah rusak parah sehingga menyebabkan terjadi kecelakaan berulang kali dialami masyarakat.

Disinggung sejumlah ruas jalan lain di wilayah Kei Besar, Thaher menjelaskan pihaknya tetap berusaha untuk membangunnya sekalipun dengan keterbatasan anggaran. 

Sasarannya antara lain ruas jalan Elat-Wetuar-Tamangil, serta ruas jalan di Kei Besar Utara Barat (Bombai-Mun), wilayah Kei Besar Utara Timur, dan Kei Besar Selatan (Elat-Weduar).

"Untuk wilayah Kei Besar Utara Timur sebagian besar menjadi jalan Nasional maupun provinsi sehingga kita terus berupaya dan berkoordinasi ke Provinsi maupun Pusat untuk adanya kebijakan", ujar Thaher.

Upaya pembangunan di Malra terutama di wilayah Kei Besar perlu dukungan semua pihak, baik masyarakat maupun legislatif sehingga bisa berjalan lancar.

Selain meninjau infrastruktur jalan yang sementara dikerjakan, Bupati serta beberapa pimpinan OPD meninjau perumahan warga yang tertimpa bencana maupun tak layak huni kemudian di data untuk di beri bantuan, persekolahan, potensi wisata, jaringan listrik, PDAM, rumah sakit Katlarat, serta menyempatkan diri membuka kegiatan OPD Dinkes Malra di wilayah tersebut.

Bupati juga menemui pihak salah satu Desa/ohoi yakni Ohoi Soentrat untuk menyelesaikan persoalan di Ohoi tersebut berkaitan dengan kepemimpinan di Ohoi yang menyebabkan adanya penyegelan terhadap fasilitas umum.

Pewarta: Siprianus Yanyaan

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019