Kepolisian Negara RI terus menyalurkan bantuan kebutuhan pokok kepada ribuan masyarakat Maluku khususnya di tiga daerah yang masih mengungsi akibat terdampak bencana gempa bumi tektonik.
"Material berupa bahan pokok dalam waktu dekat akan kita distribusikan lagi kepada para pengungsi," kata Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol M. Roem Ohoirat di Ambon, Jumat.
Bantuan ini datang dari Mabes Polri, ada juga dari polda-polda lain di Indonesia yang masuk dan sejak Kamis, (17/10) kemarin itu untuk bantuan dari Polda Metro Jaya sudah diberangkatkan dan dalam perjalanan menuju Ambon.
Jadi selain bahan kebutuhan pokok, juga ada sejumlah uang yang mereka titipkan untuk nantinya disalurkan ke sini sehingga seluruh bantuan ini telah tercatat di Polda Maluku.
"Nantinya kita akan bahas proses penyalurannya kepada para pengungsi yang masih bertahan d tenda-tenda sampai hari ini," ujarnya.
Kemudian tim medis dari Polda Maluku juga hampir setiap harinya di lapangan melakukan pelayanan kesehatan bagi para pengungsi korban gempa bumi.
Tim medis polda yang ada ini berupa tenaga dokter serta tim dari Trauma Healing dan Psikology yang dilibatkan langsung.
Sasarannya kepada para korban yang terpaksa hidup di tenda-tenda pengungsian akibat rumah-rumah mereka rusak saat terjadi musibah gempa bumi tektonik pertama tanggal 26 September 2019 bermagnitudo 6,5.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019
"Material berupa bahan pokok dalam waktu dekat akan kita distribusikan lagi kepada para pengungsi," kata Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol M. Roem Ohoirat di Ambon, Jumat.
Bantuan ini datang dari Mabes Polri, ada juga dari polda-polda lain di Indonesia yang masuk dan sejak Kamis, (17/10) kemarin itu untuk bantuan dari Polda Metro Jaya sudah diberangkatkan dan dalam perjalanan menuju Ambon.
Jadi selain bahan kebutuhan pokok, juga ada sejumlah uang yang mereka titipkan untuk nantinya disalurkan ke sini sehingga seluruh bantuan ini telah tercatat di Polda Maluku.
"Nantinya kita akan bahas proses penyalurannya kepada para pengungsi yang masih bertahan d tenda-tenda sampai hari ini," ujarnya.
Kemudian tim medis dari Polda Maluku juga hampir setiap harinya di lapangan melakukan pelayanan kesehatan bagi para pengungsi korban gempa bumi.
Tim medis polda yang ada ini berupa tenaga dokter serta tim dari Trauma Healing dan Psikology yang dilibatkan langsung.
Sasarannya kepada para korban yang terpaksa hidup di tenda-tenda pengungsian akibat rumah-rumah mereka rusak saat terjadi musibah gempa bumi tektonik pertama tanggal 26 September 2019 bermagnitudo 6,5.
Editor : Lexy Sariwating
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019