Ciayo Comics, Kosmik, dan Pionicon, mendirikan pusat kegiatan budaya pop (pop culture hub) pertama di Indonesia bernama Connectoon di M Bloc Space, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Tempat itu menjadi ruang penghubung dari pelaku dan penikmat budaya pop, terutama komik dan Intellectual Property (IP), untuk berkolaborasi dan tumbuh bersama sebagai komunitas.

Produk-produk IP terkemuka dari kreator lokal, khususnya komik, serta pernak-pernik turunannya bisa didapatkan di Connectoon.

"Kami menyediakan tempat bagi para produsen komik lokal untuk menjual karyanya dengan biaya konsinyasi yang lebih bersahabat," kata Sunny Gho, CEO Kosmik, dalam siaran pers, Kamis.

Faza Meonk, CEO Pionicon yang juga menciptakan karakter "Si Juki", menambahkan Connectoon bukan sekadar tempat berjualan, tapi ruang bagi para pencinta budaya populer untuk bercengkerama.

Selain tempat kumpul kreator dan penikmat budaya pop, Connectoon juga dapat jadi tempat pertemuan antara calon kreator dan tutornya.

Untuk melahirkan generasi baru kreator-kreator lokal, mereka menyiapkan Connectoon Academy, sistem pendidikan untuk calon kreator yang dibimbing langsung oleh pelaku komik web (webcomic) di Indonesia dan lulusannya berpeluang bekerja di Ciayo Comics, Kosmik, dan Pionicon.

Ketiga pendiri perusahaan yakin hadirnya Connectoon akan membawa antusiasme dan ruang baru bagi budaya pop dan industri komik di Indonesia.

"Tempat ini bisa menjadi inspirasi untuk teman-teman sesama industri kreatif, bahwa ke depannya harus lebih banyak tempat seperti ini. Tempat-tempat baru untuk lini-lini industri kreatif lainnya di Indonesia," kata Victorio Primadi, CEO Ciayo Comics.

Connectoon juga merencanakan sejumlah kegiatan seperti forum terbuka tiap akhir pekan bernama Connectoon Talks yang berisi diskusi bersama para pelaku industri komik.

Tak hanya itu, tempat itu terbuka untuk komunitas budaya pop dan komik yang ingin mengadakan pertemuan komunitas melalui ruang di Connectoon Creators Space.

"Yang kami harapkan, Connectoon bisa jadi hub bagi penikmat, kreator, dan industri budaya pop Indonesia, juga menjadi landmark budaya pop di kota Jakarta," tutup Faza Meonk.

Pewarta: Nanien Yuniar

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019