Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Maluku Utara (Malut) menggelar Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) dan terpilih lima ketuanya untuk menggantikan pengurus yang dicopot.

Sekretaris DPW PAN Malut, Jamrud Hi Wahab di Ternate, Jumat, mengatakan, pemberhentian ini, tidak ada kaitannya dengan kongres atau Mubes yang akan dilaksanakan pada 2020 mendatang, karena pergantian ini semata-mata karena merupakan akumulasi kesalahan yang dibuat kelima DPD ini.

Ketua DPD yang digantikan diantaranya, DPD PAN Kabupaten Halmahera Barat dijabat Sudirman Yunus menggantikan Kamaluddin Kaidati, Halmahaera Utara Yano Chriswan Mahura menggantikan Ilham Syah, Halmahera Selatan Mansur Abdul Fatah menggantikan Nahrawil Rabul, Halmahera Timur Halek Lastory menggantikan Faisal Wahab, Pulau Taliabu Rajak Idrus menggantikan Abidin Jaba. Pergantian tersebut melalui surat bernomor: PAN/A/27/K-S/077/XII/2019.

Dia menyatakan, kesalahan yang dibuat oleh beberapa ketua DPD yang dicopot ini bervariasi, sehingga mereka diberhentikan.

Dimana, kelima DPD ini sebelumnya telah dicopot dari jabatannya kemudian diangkat beberapa Pelaksana Tugas (Plt) dan saat ini telah diangkat sepenuhnya, sehingga untuk permusyawaratan ini merupakan merupakan pemilihan ketua definitif di kabupaten/kota.

Jamrud menyebut, yang terpilih dalam SK terbaru itu akan mendapatkan undangan kepesertaan pada Kongres PAN mendatang, sedangkan mereka yang dicopot masih tetap sebagai kader partai. Karena hanya dicopot dari struktur DPD, bukan dicopot dari keanggotaan partai dan mereka tetap dapat bekerja melaksanakan program-program partai, apalagi pada pilkada mendatang semua kader partai sangat dibutuhkan dalam kerja-kerja politik yang dinstruksikan pimpinan partai.

Oleh karena itu, dengan digantikan kelima ketua DPD ini targetnya adalah untuk mengkonsulidasi struktur organisasi sampai pada tingkat kelurahan, apalagi saat ini dihadapkan dengan momentum pilkada tahun 2020, maka memulai secara internal untuk mengkonsulidasi memenangkan bakal calon yang diusung oleh PAN.

Dia menyebut, untuk jabatan pimpinan PAN yang baru ini hanya sampai pada 2020 mendatang, setelah itu dilakukan pemilihan kembali, sebab, pada periodisasi ini lanjutan untuk menyelesaikan periodesasi tahun 2020, sedangkan untuk SK akan diterbitkan pada Senin (30/12) nanti.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019