Kepolisian Resort Maluku Tenggara Barat (Polres MTB) membangun dapur umum untuk menyiapkan makanan bagi ratusan buruh di Pelabuhan Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan, Jumat siang.
Setelah menyiapkan hidangan makan siang, pembagian nasi bungkus pun dilakukan, dipimpin Kapolres MTB, AKBP Adolof Bormasa.
"Dapur umum ini didirikan, mengingat pemerintah RI mengimbau masyarakat lebih baik di rumah bersama keluarga, sehingga terhindar dari penyebaran virus Corona," kata Kapolres.
Para buruh yang menerima nasi bungkus dan air mineral ini berterima kasih. Mereka merasa sangat terbantu karena biaya makan siang dapat disimpan untuk kebutuhan keluarga di rumah.
"Biasanya saya makan siang itu menghabiskan uang Rp35 ribu karena makan dan minum. Tapi karena makan siang hari ini sudah diberikan oleh om dan tante polisi maka uang yang ada ini saya akan gunakan untuk beli ikan di pasar saat mau pulang ke rumah," ujar Oce, salah seorang buruh asal desa Olilit.
Selain membagikan makanan dan air mineral, jajaran kepolisian memanfaatkan momen ini untuk melakukan sosialisasi.
Kapolres juga meminta warga agar tetap mengikuti aturan pemerintah serta menjaga kebersihan dan kesehatan.
"Tetap jaga jarak, gunakan masker dan lebih baik di rumah bersama keluarga, sehingga rantai penyebaran virus corona dapat terputus. Dengan begitu Kota Saumlaki dan Indonesia, bebas dari penyebaran virus ini," katanya.
Pantauan ANTARA, para buruh pelabuhan Saumlaki antusias menyambut kedatangan para personil polisi, dan senang menerima bantuan dan mendengar segala arahan.
"Kami harap apa yang dilakukan saat ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Kota Saumlaki. Kita harus yakin, dengan bahu-membahu dan kerja sama yang baik dari seluruh lapisan masyarakat maka kita pasti bisa melewati musibah ini," kata Kapolres Adolof.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020
Setelah menyiapkan hidangan makan siang, pembagian nasi bungkus pun dilakukan, dipimpin Kapolres MTB, AKBP Adolof Bormasa.
"Dapur umum ini didirikan, mengingat pemerintah RI mengimbau masyarakat lebih baik di rumah bersama keluarga, sehingga terhindar dari penyebaran virus Corona," kata Kapolres.
Para buruh yang menerima nasi bungkus dan air mineral ini berterima kasih. Mereka merasa sangat terbantu karena biaya makan siang dapat disimpan untuk kebutuhan keluarga di rumah.
"Biasanya saya makan siang itu menghabiskan uang Rp35 ribu karena makan dan minum. Tapi karena makan siang hari ini sudah diberikan oleh om dan tante polisi maka uang yang ada ini saya akan gunakan untuk beli ikan di pasar saat mau pulang ke rumah," ujar Oce, salah seorang buruh asal desa Olilit.
Selain membagikan makanan dan air mineral, jajaran kepolisian memanfaatkan momen ini untuk melakukan sosialisasi.
Kapolres juga meminta warga agar tetap mengikuti aturan pemerintah serta menjaga kebersihan dan kesehatan.
"Tetap jaga jarak, gunakan masker dan lebih baik di rumah bersama keluarga, sehingga rantai penyebaran virus corona dapat terputus. Dengan begitu Kota Saumlaki dan Indonesia, bebas dari penyebaran virus ini," katanya.
Pantauan ANTARA, para buruh pelabuhan Saumlaki antusias menyambut kedatangan para personil polisi, dan senang menerima bantuan dan mendengar segala arahan.
"Kami harap apa yang dilakukan saat ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Kota Saumlaki. Kita harus yakin, dengan bahu-membahu dan kerja sama yang baik dari seluruh lapisan masyarakat maka kita pasti bisa melewati musibah ini," kata Kapolres Adolof.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020