Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komjen Pol Agus Andrianto mengimbau jajarannya untuk melakukan pendataan warga penerima bantuan sosial dari Polri secara jelas dan akurat agar penyalurannya tepat sasaran.
Penegasan Kabaharkom Polri yang juga selaku Kaopspus Aman Nusa II 2020 ini disampaikan dalam video confrence dengan Kapolda se- Indonesia, termasuk dengan polda Maluku, Kamis.
Usai dilakukan video confrence bersama Kabarharkam, kegiatan tersebut dilanjutkan antara Kapolda Maluku, Irjen Pol Baharudin Djafar dengan polres jajaran di Polda Maluku.
Kapolda menyebutkan bahwa hasil video conference bersama Kabaharkam disampaikan agar memberikan penjelasan terkait kegiatan bansos yang dilakukan oleh Kepolisian dan yang berhak menerima bantuan sosial oleh Polri.
"Kabarhakam mengimbau agar sebelum pendistribusian bansos kepada masyarakat, agar jajaran mendata masyarakat dengan jelas dan akurat, sehingga tidak terjadi tumpang tindih dalam penyaluran bansos bagi masyarakat yang belum mendapat bantuan dari pemerintah," kata Kapolda mengutip penjelasan Kabaharkam.
Dalam video conference ini, dirinya juga menyampaikan bahwa Polda Maluku belum aktif dalam pelaporan terkait operasi Aman Nusa II 2020.
Untuk itu masing-Masing Sub Satker maupun Polres jajaran agar membetulkan sistem pelaporannya.
"Betulkan segera sistem pelaporan, dan untuk setiap Polres jajaran yang sudah ada stok berasnya sebelum didistribusikan, agar dicek betul data-datanya dan selalu berkoordinasi dengan Pemda setempat serta melibatkan TNI," pesan Kapolda Maluku.
Video conference bersama Kabaharkam dan dilanjutkan dengan polres jajaran Polda Maluku ini juga dihadiri Wakapolda Brigjen Pol Teguh Sarwono, Irwasda Maluku, serta Para Pejabat Utama Polda Maluku.
Rapat kesipaan baksos
Kapolda Maluku dalam kesempatan ini juga memimpin langsung kegiatan rapat pelaksanaan kegiatan Bhakti Sosial dengan tema "Gerakan Bhakti Sosial Peduli COVID-19".
Dalam arahan singkatnya, Kapolda menyampaikan agar nantinya tim bhakti sosial dapat menyalurkan bantuan sesuai dengan data yang benar.
"Data yang diambil agar sesuai dan benar sehingga tidak ada tumpang tindih nantinya dan tepat sasaran bantuan yang akan diberikan kepada masyarakat," tegasnya.
Dalam kegiatan Bhakti Sosial baik itu yang akan disalurkan Polres maupun yang dilaksanakan setiap hari agar dilaksanakan dan berkelanjutan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020
Penegasan Kabaharkom Polri yang juga selaku Kaopspus Aman Nusa II 2020 ini disampaikan dalam video confrence dengan Kapolda se- Indonesia, termasuk dengan polda Maluku, Kamis.
Usai dilakukan video confrence bersama Kabarharkam, kegiatan tersebut dilanjutkan antara Kapolda Maluku, Irjen Pol Baharudin Djafar dengan polres jajaran di Polda Maluku.
Kapolda menyebutkan bahwa hasil video conference bersama Kabaharkam disampaikan agar memberikan penjelasan terkait kegiatan bansos yang dilakukan oleh Kepolisian dan yang berhak menerima bantuan sosial oleh Polri.
"Kabarhakam mengimbau agar sebelum pendistribusian bansos kepada masyarakat, agar jajaran mendata masyarakat dengan jelas dan akurat, sehingga tidak terjadi tumpang tindih dalam penyaluran bansos bagi masyarakat yang belum mendapat bantuan dari pemerintah," kata Kapolda mengutip penjelasan Kabaharkam.
Dalam video conference ini, dirinya juga menyampaikan bahwa Polda Maluku belum aktif dalam pelaporan terkait operasi Aman Nusa II 2020.
Untuk itu masing-Masing Sub Satker maupun Polres jajaran agar membetulkan sistem pelaporannya.
"Betulkan segera sistem pelaporan, dan untuk setiap Polres jajaran yang sudah ada stok berasnya sebelum didistribusikan, agar dicek betul data-datanya dan selalu berkoordinasi dengan Pemda setempat serta melibatkan TNI," pesan Kapolda Maluku.
Video conference bersama Kabaharkam dan dilanjutkan dengan polres jajaran Polda Maluku ini juga dihadiri Wakapolda Brigjen Pol Teguh Sarwono, Irwasda Maluku, serta Para Pejabat Utama Polda Maluku.
Rapat kesipaan baksos
Kapolda Maluku dalam kesempatan ini juga memimpin langsung kegiatan rapat pelaksanaan kegiatan Bhakti Sosial dengan tema "Gerakan Bhakti Sosial Peduli COVID-19".
Dalam arahan singkatnya, Kapolda menyampaikan agar nantinya tim bhakti sosial dapat menyalurkan bantuan sesuai dengan data yang benar.
"Data yang diambil agar sesuai dan benar sehingga tidak ada tumpang tindih nantinya dan tepat sasaran bantuan yang akan diberikan kepada masyarakat," tegasnya.
Dalam kegiatan Bhakti Sosial baik itu yang akan disalurkan Polres maupun yang dilaksanakan setiap hari agar dilaksanakan dan berkelanjutan.
Editor : Lexy Sariwating
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020