Ikan segar jenis cakalang, tatihu, dan jenis ikan selar maupun jenis ikan karang di pasar tradisional Ambon mulai menghilang sehingga harganya mahal.

Hasil pantauan di pasar ikan Arumbay kawasan pasar Mardika, Kota Ambon, Selasa, harga ikan cakalang segar dan beberapa jenis lain cukup mahal.

"Ikan segar sekarang ini mulai sulit didapat di pasar Ambon, sebab distribusi dari desa-desa nelayan yang ada di Pulau Ambon sudah mulai berkurang. Akibatnya harga ikan mulai naik," kata Rustam, seorang penadah di lokasi pasar ikan Arumbay.

Ikan yang masuk sejak pagi hari ini hanya selar jenis momar dan beberapa jenis lain yang ukurannya sangat kecil dan dijual dengan harga Rp10.000/tumpuk (berkisar antara 20 hingga 25 ekor ikan).

"Silahkan lihat-lihat dulu, ibu, kalau senang dihati dan dirumah kalau anggota keluarga juga suka makan ikan yang mana tinggal membeli saja," katanya kepada seorang pembeli.

Ikan cakalang segar dipatok harganya mulai dari Rp60.000 hingga Rp120.000/ekor tergantung ukuran, begitu juga dengan beberapa jenis ikan segar masih tergolong mahal.

Selain itu ada juga ikan bubara dan ikan tuna masing-masing dirawarkan seharga Rp45.000 hingga Rp100.000/ekor, tergantung ukuran.

"Silahkan lihat-lihat dulu baru membeli, sebab selain ikan cakalang dan selar ada juga ikan segar lainnya hasil budibaya seperti baronang, kakap merah, lolosi, Samandar dan beberapa jenis ikan karang lannya di patok Rp50.000/tumpuk (lima hingga enam ekor)," kata Ipul, pedagang ikan segar.

Sedangkan untuk harga telur ayam ras hingga kini masih tetap normal yakni Rp1.500 hingga Rp1.700/butir tergantung ukuran, telur ayam kampung Rp2.500/butir.

Untuk daging ayam beku asal Surabaya Rp36.000/Kg, asal peternak lokal yang masih segar Rp45.000 hingga Rp60.000/ekor tergantung ukuran, daging ayam kampung Rp70.000 hingga Rp110.000/ekor tergantung ukuran, dan daging sapi segar Rp100.000/Kg.

Pewarta: Jimmy Ayal

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020