PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) menyiapkan layanan lapor stand meter mandiri atau baca meter mandiri melalui aplikasi WhatsApp Messenger.
"Demi kenyamanan pelanggan PLN menyiapkan layanan lapor stand baca meter mandiri melalui aplikasi WhatsApp Messenger (WA) PLN 123 dengan nomor 08122123123," kata Manager Komunikasi PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara Ramli Malawat, Rabu.
Ia mengatakan, pelaporan mandiri pelanggan dapat dilakukan tanggal 24-27 setiap bulan berjalan.
Pelaporan mandiri pelanggan yang valid akan dijadikan prioritas utama dasar perhitungan rekening listrik.
Dijelaskan Ramli, PLN memastikan seluruh petugas pencatat meter akan melakukan pencatatan meter secara langsung ke rumah pelanggan pascabayar.
Pencatatan tersebut akan digunakan sebagai dasar perhitungan tagihan listrik di rekening bulan Juli 2020.
PLN katanya, memastikan seluruh petugas pencatat meter akan melakukan pencatatan meter secara langsung ke rumah pelanggan pascabayar.
Pencatatan ini akan digunakan sebagai dasar perhitungan tagihan listrik di rekening bulan Juli nanti.
Diakuinya, jika pelanggan mengirimkan angka stand kwh meter dan dinyatakan valid, PLN akan menggunakan laporan tersebut sebagai dasar perhitungan rekening.
"Meskipun petugas catat meter mengunjungi rumah pelanggan apabila lokasi rumah pelanggan tidak bisa didatangi petugas dan pelanggan tidak mengirimkan laporan mandiri melalui WhatsApp, sebagai alternatif PLN akan menggunakan rata-rata tiga bulan sebagai dasar perhitungan rekening listrik," ujarnya.
Implikasinya kata Ramli, akan ada penyesuaian tagihan rekening listrik ketika petugas PLN berhasil melakukan pencatatan meter ke rumah pelanggan tersebut.
"Selain itu tidak menutup kemungkinan, potensi pelanggan tidak terbaca masih ada, karena ada wilayah yang ditutup karena protokol COVID-19, rumah terkunci atau rumah kosong. Tentu PLN tidak bisa melakukan pencatatan, Jika demikian PLN akan menggunakan rata-rata tiga bulan sebagai dasar tagihan rekening listrik, " katanya.
Pihaknya juga mengimbau pelanggan yang akan membayar pembayaran listrik atau pembelian token, untuk memanfaatkan layanan online dalam melakukan pembayaran tagihan atau pembelian token listrik.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020
"Demi kenyamanan pelanggan PLN menyiapkan layanan lapor stand baca meter mandiri melalui aplikasi WhatsApp Messenger (WA) PLN 123 dengan nomor 08122123123," kata Manager Komunikasi PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara Ramli Malawat, Rabu.
Ia mengatakan, pelaporan mandiri pelanggan dapat dilakukan tanggal 24-27 setiap bulan berjalan.
Pelaporan mandiri pelanggan yang valid akan dijadikan prioritas utama dasar perhitungan rekening listrik.
Dijelaskan Ramli, PLN memastikan seluruh petugas pencatat meter akan melakukan pencatatan meter secara langsung ke rumah pelanggan pascabayar.
Pencatatan tersebut akan digunakan sebagai dasar perhitungan tagihan listrik di rekening bulan Juli 2020.
PLN katanya, memastikan seluruh petugas pencatat meter akan melakukan pencatatan meter secara langsung ke rumah pelanggan pascabayar.
Pencatatan ini akan digunakan sebagai dasar perhitungan tagihan listrik di rekening bulan Juli nanti.
Diakuinya, jika pelanggan mengirimkan angka stand kwh meter dan dinyatakan valid, PLN akan menggunakan laporan tersebut sebagai dasar perhitungan rekening.
"Meskipun petugas catat meter mengunjungi rumah pelanggan apabila lokasi rumah pelanggan tidak bisa didatangi petugas dan pelanggan tidak mengirimkan laporan mandiri melalui WhatsApp, sebagai alternatif PLN akan menggunakan rata-rata tiga bulan sebagai dasar perhitungan rekening listrik," ujarnya.
Implikasinya kata Ramli, akan ada penyesuaian tagihan rekening listrik ketika petugas PLN berhasil melakukan pencatatan meter ke rumah pelanggan tersebut.
"Selain itu tidak menutup kemungkinan, potensi pelanggan tidak terbaca masih ada, karena ada wilayah yang ditutup karena protokol COVID-19, rumah terkunci atau rumah kosong. Tentu PLN tidak bisa melakukan pencatatan, Jika demikian PLN akan menggunakan rata-rata tiga bulan sebagai dasar tagihan rekening listrik, " katanya.
Pihaknya juga mengimbau pelanggan yang akan membayar pembayaran listrik atau pembelian token, untuk memanfaatkan layanan online dalam melakukan pembayaran tagihan atau pembelian token listrik.
Editor : Lexy Sariwating
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020