Jakarta (ANTARA) - Tuan rumah kehilangan satu wakil ganda putra Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani setelah kalah dari He Jiting/Zhou Haodong pada babak 16 besar BWF World Tour Super 500 Indonesia Masters 2023.
Bertanding di Istora Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Kamis, Sabar/Reza takluk dua gim langsung 20-22, 17-21. Secara peringkat, ganda putra yang berada di urutan 55 dunia memang jauh tertinggal dibanding lawan yang menempati peringkat 21.
Pertandingan ini pun menjadi pertemuan pertama mereka. Pada awal laga, Sabar/Reza sebenarnya mampu mengimbangi permainan He Jiting/Haodong. Skor ketat sempat terjadi hingga interval. Bahkan sebelum berakhir laga, wakil Indonesia sempat mengambil gim poin 20-19.
Sayang, Sabar/Reza gagal memanfaatkan momentum dan lawan berhasil menyamakan kedudukan dan terjadi douce. Ganda putra Merah Putih pun kehilangan gim pertama setelah Jiting/Haodong meraih tiga poin beruntun hingga skor pun berakhir menjadi 20-22.
Baca juga: Indonesia Masters 2023 - Apriyani/Fadia melangkah mulus ke babak kedua
Pada gim kedua, pola permainan Sabar/Reza justru tak sebaik sebelumnya. Mereka tertinggal jauh 2-9, kemudian menjadi 3-11 pada interval. Wakil Indonesia terus berusaha mengejar. Namun tetap gagal dan gim kedua Sabar/Reza kalah dengan skor 17-21.
Dengan hasil ini, Sabar/Reza pun gagal melaju ke perempat final dalam turnamen yang memperebutkan total hadiah 420 ribu dolar AS (sekitar Rp6,2 miliar) tersebut.
Indonesia menyisakan lima wakil pada sektor ganda putra yang juga akan bertanding pada hari ini. Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon akan berhadapan dengan wakil China Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi. Lalu ada juga Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berhadapan dengan ganda Taiwan Chang Ko-chi/Po Li-wei.
Selain itu, Muhammad Shohibul Fikri/Bahas Maulana bersaing melawan wakil China Ren Xiang Yu/Tan Qiang, dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan bersaing dengan sesama wakil Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Baca juga: Indonesia Masters 2023 - Leo/Daniel tantang Hendra/Ahsan di babak kedua