Ambon (ANTARA) - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mencatatkan peningkatan trafik data tertinggi di wilayah Maluku sepanjang periode Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah di area Maluku Tengah dan Ambon.
Khusus di wilayah Maluku, di sepanjang periode Idul Fitri tercatat peningkatan trafik data tertinggi di area Maluku Tengah, dan Ambon, kata Head of Circle Kalimantan Sulawesi, Maluku dan Papua Indosat Ooredoo Hutchison, Swandi Tjia di Ambon, Sabtu.
Ia mengatakan, peningkatan trafik yang tinggi menjadi salah satu bukti dari keberhasilan dalam menghadirkan jaminan kelancaran konektivitas
di berbagai lokasi prioritas dan jalur mudik.
"Tentunya hal ini juga menjadi motivasi kami untuk terus menghadirkan pelanggan bagi pelanggan kami di Maluku dan Papua, " katanya.
Pelayanan yang diberikan sepanjang periode hari raya Idul fitri juga musim mudik menjadi bukti komitmen untuk terus dapat melayani pelanggan di manapun dan dalam situasi apapun.
"Komitmen kami terhadap jaminan pelayanan jaringan yang tak tertandingi, menjadi landasan untuk terus meningkatkan kualitas jaringan, tidak hanya di kota-kota besar, tetapi juga diperluas hingga ke wilayah pedesaan di seluruh Indonesia, " katanya.
Sebelumnya Director and Chief Technology Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Desmond Cheung mengatakan, dengan kualitas jaringan ini, pelanggan dapat menikmati layanan digital kelas dunia mulai dari mengakses media sosial, berbagi pesan, hingga bermain game online tanpa kendala berarti.
Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya penggunaan beberapa aplikasi oleh pelanggan, seperti TikTok, Instagram, dan YouTube yang menjadi penyumbang terbesar dalam lonjakan trafik data, dengan rata-rata peningkatan sebesar 24 persen.
Sementara itu, game mobile seperti mobile legends, free fire, dan call of duty mencatat lonjakan trafik data tertinggi, dengan rata-rata peningkatan sebesar 95 persen.
Lonjakan trafik yang telah diprediksi dikontribusi oleh peningkatan penggunaan media sosial, aplikasi pesan singkat, hingga aplikasi mobile gaming.
Ia menambahkan, kualitas layanan ini didukung pemanfaatan infrastruktur jaringan berteknologi tinggi berbasis artificial intelligence/machine learning, efisien dari sisi penggunaan energi, serta sumber daya manusia yang andal.
Indosat juga mengantisipasi peningkatan kebutuhan telekomunikasi pelanggan dengan menambah 2.145 sites baru dan 38 mobile BTS (MBTS).
Penambahan ini juga didukung oleh jaringan fiber optik sepanjang lebih dari 51 ribu km dan lebih dari 224 ribu km akses metro fiber optik untuk memperkuat sinyal di lokasi prioritas.