Ternate (Antara Maluku) - Jumlah penderita penyakit kusta untuk wilayah kota Ternate, Maluku Utara (Malut) dalam beberapa waktu terakhir ini dilaporkan mengalami peningkatan.
Kepala Dinas Kesehatan kota Ternate, Nurbaity Radjabesi di Ternate, Rabu mengatakan penyakit kusta di kota Ternate, ada peningkatan, hanya saja kasus kusta yang baru ditemukan itu adalah kasus lama yang tidak terdeteksi.
Menurut dia, beberapa kasus kusta yang ditemukan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ternate merupakan kasus lama yang baru ditemukan.
"Ini kasus lama, sebab penderita sudah terinfeksi sejak 10 tahun lalu dan baru ditemukan," ujar Nurbaity.
Menurutnya, temuan kasus kusta di kota Ternate, baru ditemukan, setelah petugas Dinkes melakukan sistem kunjungan.
"Jadi sekarang, kita melakukan kunjungan ke rumah, sehingga ada beberapa penderita yang ditemukan. Untuk meminimalisir tingkat penyebaran, kita langsung melakukan pemeriksaan dan pengobatan di rumah," kata Nurbaity.
Oleh karena itu, Dinkes langsung melakukan pengobatan dengan memberikan obat secara gratis kepada penderita, sehingga tidak menular kepada keluarga lainnya yang tinggal bersama-sama penderita.
Nurbaity mengakui, meningkatnya mobilitas petugas lapangan, membuat beberapa penderita baru ditemukan, namun.kasusnya, merupakan kasus lama.
"Kita lakukan pencegahan agar tidak tertular dan yang terpenting, penderita tidak sampai mengalami cacat, sebab jika tidak ditangani, maka semakin lama, penderita kusta akan mengalami cacat parmanen," kata Nurbaity.
Dia juga berharap, warga kota Ternate, untuk tetap menjaga pola hidup sehat, sehingga masyarakat kota Ternate menjadi masyarakat yang sehat jasmani dan rohani.
Intinya, kesehatan itu tanggung jawab seluruh komponen masyarakat.
"Untuk itu, saya berharap, masyarakat kota Ternate untuk menjaga pola hidup sehat, dengan upaya-upaya pencegahan," katanya.
