Ternate (ANTARA) - Direktorat Polairud Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Utara (Malut) mengatur kelancaran arus penumpang kapal di Pelabuhan Bastiong, Ternate, yang cukup padat pada hari kedua Lebaran 2025.
"Pada Lebaran 2025 banyak warga Ternate bersilaturahim ke Kota Tidore Kepulauan maupun sebaliknya, sehingga arus penumpang kapal di pelabuhan menjadi lebih padat dibandingkan hari biasa," kata Kabid Humas Polda Malut Kombes Pol. Bambang Suharyono di Ternate, Selasa.
Menurut dia, untuk memastikan kelancaran dan keamanan aktivitas masyarakat, personel Subsatgas Polairud Operasi Ketupat Kieraha 2025 Polda Malut dikerahkan.
Kabid Humas mengatakan, dalam pengamanan itu, selain mengatur kelancaran arus penumpang, petugas juga melakukan penyuluhan mengenai keselamatan pelayaran serta keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), dan beberapa anggota juga terlihat membantu warga yang membutuhkan.
Dia menyatakan bahwa pengamanan di pelabuhan menjadi salah satu fokus utama dalam Operasi Ketupat Kieraha 2025.
"Kami memastikan masyarakat dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman," ujarnya.
Selain pengamanan fisik, petugas juga mengedukasi masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi tindak kejahatan, seperti pencopetan dan penipuan, yang kerap terjadi di tempat keramaian.
Petugas juga mengingatkan para penumpang agar selalu mematuhi aturan keselamatan selama berada di pelabuhan maupun saat berada di atas kapal.
"Kami mengimbau masyarakat agar selalu mengikuti prosedur keselamatan dan segera melapor kepada petugas jika menemukan hal mencurigakan. Dengan kerja sama yang baik antara petugas dan masyarakat, situasi di pelabuhan dapat tetap kondusif," katanya.
Sebelumnya, pada hari pertama Lebaran 20, petugas dari Polres Ternate memaksimalkan keamanan dan pelayanan di sejumlah Pelabuhan Kota Ternate, salah satunya di pelabuhan feri dalam rangka memberikan kenyamanan dan keamanan kepada para penumpang terutama rute Ternate-Tidore.