Perekaman Data KTP-E di Kecamatan

Ambon (Antara Maluku) - Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kotamadya Ambon Din Tuharea mengatakan, proses perekaman data untuk pembuatan Kartu Tanda Penduduk-Elektronik (KTP-E) sekarang ini dilakukan di kantor kecamatan.

"Proses ini sudah berlangsung sejak pekan lalu. Kegiatan perekaman data mencakup pendataan identitas diri, sidik jari hingga pengambilan foto," katanya, di Ambon, Kamis.

Ia mengatakan pengecualian diberikan untuk Kecamatan Nusaniwe yang bangunan kantornya baru selesai diresmikan oleh Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy pekan lalu.

"Jadi peralatan proses perekaman belum dialihkan ke sana," katanya.

Sedangkan Kecamatan Sirimau, Baguala, Teluk Ambon dan Kecamatan Leitimur Selatan sudah berjalan baik.

"Hanya saja pengambilan hasilnya dalam bentuk kartu tanda penduduk elektronik di Kantor Disdukcapil, bukan di kecamatan," ujarnya.

Din menjelaskan, proses perekaman KTP-E tidak berlangsung lama, bisa selesai hingga pengambilan KTP-E di Disdukcapil dalam satu hari, bila tidak ada gangguan jaringan karena semua proses secara online.

Dari hasil evaluasi proses perekaman data hingga penerbitan kartu dalam satu hari bisa mencapai 150 buah, itupun proses pencetakan kartu diutamakan kepada masyarakat yang datang melapor bahwa mereka sudah pernah melakukan perekaman data namun hingga kini belum memiliki KTP-E.

"Caranya, kalau warga yang datang meminta keterangan KTP sementara maka petugas langsung menanyakan yang bersangkutan apakah sudah pernah melakukan perekaman data atau belum, kalau sudah maka surat keterangan KTP tidak diberikan tetapi meminta yang bersangkutan untuk kembali di hari besok," ujarnya.

Jadi besoknya dia kembali, lanjutnya, langsung dilakukan pengecekan terkait perekaman yang sudah pernah dilakukan dan kalau benar maka langsung dicetak KTP-E.

Bila dalam pengecekan rekaman ternyata ada kesalahan maka yang bersangkutan langsung dilakukan sidik jari ulang guna mengetahui kesalahannya dimana sebelum pencetakan.

KTP-E yang sudah dicetak Disdukcapil Kota Ambon terhitung sejak 9 Januari sampai dengan 8 Februari 2015 sebanyak 1.368 buah.