Ambon, 28/8 (Antara Maluku) - Harga daging sapi segar yang ditawarkan para pedagang pada dua pasar sentral di Kota Ambon mulai bergerak naik hingga mencapai Rp95.000/kg.
Harga daging sapi di Pasar Mardika dan Batumerah, Minggu, para pedagang menawarkan bervariasi Rp90.000 hingga Rp95.000/kg.
Irma salah seorang pembuat biji bakso di kawasan Batumerah saat ditemui seusai membeli dua kilogram dagi sapi segar bagian paha yang harganya Rp95.000/kg mengatakan, beberapa hari lalu dapat dibeli dengan harga Rp90.000/kg namun sekarang sudah naik.
"Kemungkinan para pedagang ini mulai menaikkan harga perlahan-lahan, sehingga dua hari menjelang Iduladha kenaikan harga daging sapi sudah tidak dipersoalkan lagi," ujarnya.
Tetelan seperti ini, lanjutnya, sambil menunjuk tumpukan tetelan daging sapi harganya Rp40.000/kg, dan tulang-tulang Rp20.000/kg, jeroan atau isi dalam juga Rp40.000/kg.
Amir (45), pedagang daging sapi segar di Pasar Arumbay kawasan Pasar Mardika mengakui harga daging sapi segar sekarang ini bervariasi Rp90.000 hingga Rp95.000/kg, kecuali jeroan dan tetelan Rp40.000/kg.
Dia membenarkan, harga daging sapi ini bergerak naik disebabkan persediaan di lokasi-lokasi ternak sudah mulai berkurang akibat dipesan orang untuk hewan kurban.
"Jadi, kalau ada pengusaha atau pejabat yang membeli langsung ke peternak dan mereka mematok harga naik dari yang biasanya dan pembeli menyetujui, maka para peternak ini mempertahankan harga jual," ujarnya lagi.
"Mudah-mudahan sampai dua hari sebelum Iduladha tidak terjadi perubahan harga yang terlalu tinggi," ujarnya.
Sedangkan harga daging ayam beku yang selama ini dipasok dari Surabaya masih tetap normal, yakni Rp33.000/kg, ayam pedaging lokal berkisar antara Rp50.000 hingga Rp60.000/ekor tergantung ukuran, daging ayam kampung Rp75.000 hingga Rp90.000/ekor tergantung ukuran, dan telur ayam ras Rp1.600 hingga Rp1.700/butir.
